Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
BERBISNIS digital melalui Facebook ada kiatnya. Untuk itu Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bekerja sama dengan Siberkreasi kembali menggelar webinar mengenai Konsep Bisnis Digital untuk kelompok masyarakat dan para anggota komunitas di wilayah Sumatra, Selasa (22/11). Fokus pembahasannya tentang pemasaran melalui Facebook.
Sebanyak tiga praktisi dunia digital dihadirkan Kementerian Komunikasi dan Informatika berbagi pengetahuan mengenai pemasaran melalui media sosial Facebook kepada para anggota komunitas di wilayah Sumatra. Webinar tersebut dihadiri lebih dari 1.300 orang.
Fajria Fatmasari, Kepala Inkubator Bisnis Politeknik APP Jakarta & Praktisi Literasi Digital sebagai narasumber membahas pemasaran melalui facebook ditinjau dari perspektif kecakapan digital. Salah satunya adalah melengkapi profil akun usaha di Facebook selengkap mungkin.
"Kedua, membuat konten unik dan menarik perhatian, dan ketiga, mengoptimalkan website sebagai media sosial," paparnya.
Dalam webinar, Fajria Fatmasari membahas pemasaran melalui facebook ditinjau dari perspektif kecakapan digital. Salah satunya adalah melengkapi profil akun usaha di Facebook selengkap mungkin.
"Kedua, membuat konten unik dan menarik perhatian, dan ketiga, mengoptimalkan website sebagai media sosial," paparnya.
baca juga: Agar Usaha Berhasil lewat Media Sosial
Sementara itu, pembicara lainnya, Tio Prasetyo Chief Business Officer Paberik Soeara Rakjat memperkaya pembahasan dari perspektif etis digital. Di antaranya tidak boleh menggunakan konten atau foto produk milik orang lain.
"Tidak boleh membuat konten promosi yang menjelekkan produk milik orang lain. Dan etika ketiga adalah selalu memberikan informasi yang jujur kepada konsumen," kata Tio
Sedangkan Pradipta Nugrahanto, CEO & Co-founder Paberik Soeara Rakjat melengkapi pembahasan dari perspektif pilar aman digital. Yakni dengan memberi tiga tips sederhana yang dapat dilakukan untuk melindungi konten dari kejahatan digital.
Tips pertama yaitu tidak sembarangan membuka link atau web yang bukan dari sumber yang terpercaya. Kedua, selalu menggunakan watermark setiap kali memposting konten ke ruang digital, dan tips ketiga, selalu membaca dengan baik setiap kali ada notifikasi.
"Jangan asal ya atau terima saja," imbuh Pradipta Nugrahanto.(N-1)
Kreator digital di Indonesia memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk budaya online dan menggerakkan ekonomi kreatif.
Affiliate marketing adalah masa depan digital commerce yang bukan hanya sebagai kanal pemasaran, tetapi juga sistem distribusi ekonomi digital yang adil dan berkelanjutan.
Berbagai isu penting seperti gagasan "Leadership 5. 0," dampak dari AI terhadap perubahan angkatan kerja, serta kebutuhan untuk peningkatan keterampilan di era ekonomi digital
Perkembangan ekonomi digital nasional, khususnya di sektor jasa keuangan, perlu diimbangi dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan talenta-talenta digital yang terlibat di dalamnya.
Pendidikan berkelas dunia berfokus pada pengembangan Digital Technopreneur untuk talenta muda yang mampu memadukan teknologi dan jiwa kewirausahaan.
Di tengah situasi yang penuh tantangan saat ini, ekonomi digital dan data center menjadi salah satu sektor industri prioritas yang berpotensi besar terhadap investasi.
Facebook dimiliki oleh perusahaan induk Meta Platforms, Inc. Aplikasi lain seperti Instagram, WhatsApp, dan Threads juga berada di bawah Meta.
Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg dan rekan-rekannya pada tahun 2004, dan kini dimiliki oleh perusahaan induk Meta Platforms Inc.
Facebook juga tersedia dalam lebih dari 100 bahasa, termasuk bahasa Indonesia. Media sosial ini terus berkembang dengan fitur seperti Stories, Reels, Marketplace, Watch, dan Business Suite.
POLISI mengungkap kasus distribusi konten pornografi dari grup Facebook Fantasi Sedarah yang memuat konten negatif terkait hubungan sedarah atau inses.
Erdi menjelaskan, pihaknya melakukan identifikasi tersangka dilakukan lewat data akun media sosial. Selanjutnya, pelaku akhirnya ditangkap di wilayah Bali.
Komdigi juga meminta Meta dan penyelenggara platform digital lain agar aktif bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk mengungkap dalang di balik grup tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved