Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PREDIKAT Kabupaten Layak Anak (KLA) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih Pratama. Saat ini sedang digencarkan berbagai upaya agar predikatnya naik menjadi Madya.
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas P2KBP3A Kabupaten Cianjur, Tenty Maryanthy, mengatakan predikat KLA terdiri dari Pratama, Madya, Nindya, dan Utama. Kabupaten Cianjur sendiri sampai saat ini predikatnya masih Pratama. "Kami ingin meningkatkan predikat KLA dari Pratama menjadi Madya," kata Tenty di sela pelatihan Konvensi Hak Anak, Kamis (17/11).
Pelatihan Konvensi Hak Anak merupakan satu di antara upaya meningkatkan predikat KLA tersebut. Upaya itu tertuang pada indikator dari 5 klaster KLA. "Pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan SDM (sumber daya manusia) yang terlatih Konvensi Hak Anak," ucapnya.
Sejauh ini, sebut Tenty, SDM yang memiliki sertifikat pelatihan KHA di Kabupaten Cianjur relatif masih cukup sedikit. Jumlahnya tak kurang dari 10 orang.
"Di Bidang PPPA Dinas P2KBP3A Kabupaten Cianjur baru ada 5 orang yang memiliki sertifikat pelatihan KHA. Sisanya tersebar di beberapa perangkat daerah seperti di Dinas Kesehatan, Disdikpora, dan lainnya. Memang masih sangat sedikit, tak kurang dari 10 orang. Sedangkan pada indikator KLA, seluruh SDM harus sudah terlatih KHA," ungkapnya.
Karena itu, sebut Tenty, dari pelatihan ini akan melahirkan SDM yang nanti memiliki sertifikat pelatihan KHA. Sehingga, upaya meningkatkan predikat KLA Pratama menjadi Madya segera terwujud.
"Peserta pelatihan merupakan Gugus Tugas KLA di Kabupaten Cianjur. Mereka terdiri dari perangkat daerah, lembaga pelayanan perlindungan anak, rumah sakit ramah anak, puskesmas ramah anak, sekolah, madrasah, serta pesantren," kata Tenty.
Dengan pelatihan tersebut, Tenty berharap di antaranya pengetahuan semua SDM bisa meningkat terhadap pentingnya hak-hak anak serta meningkatnya pengetahuan klaster KHA dan KLA. Kemudian setiap SDM memiliki sikap yang berorientasi terhadap prinsip-prinsip hak anak, serta bisa segera menyusun rencana tindak lanjut (RTL).
"Untuk perangkat daerah, RTL ke gugus tugasnya. Kemudian rumah sakit dan puskesmas menyusun RTL agar menjadi ramah anak, serta di satuan pendidikan bisa menyusun RTL sekolah, madrasah, dan pesantren yang ramah anak," pungkasnya. (OL-15)
Di balik pusaran ritual haji, ada narasi lama yang nyaris luput, yakni kisah tentang keluarga, riwayat seorang anak yang dijaga, diuji, lalu diselamatkan, ihwal seorang ibu yang tak kenal lelah.
Layanan yang disediakan PT Kereta Api Indonesia (KAI) selama musim mudik lebaran Idulfitri 1446H dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi perempuan dan anak.
Dari 51 lembaga yang mengajukan di tahun 2024, sebanyak 47 lembaga berhasil memenuhi standar dan menerima penghargaan. “
Ada sekitar 10 prinsip, dan 23 indikator yang harus dijawab oleh perusahaan dengan mengisinya melalui aplikasi.
Hasil analisis BRIN dan Kemen PPPA, pemerintah daerah yang mencantumkan indikator perlindungan anak dalam indikator pimpinan daerah, dinilai relatif bagus.
Angka perkawinan anak terus menunjukkan tren penurunan
Jambore Koperasi dan UMKM Expo BMC 2025 merupakan wujud komitmen pemerintah daerah mendukung pertumbuhan dan pemberdayaan koperasi serta UMKM.
Jenis BPTHB-nya meliputi pembayaran pokok pajak jual beli, tukar menukar, hibah, hibah wasiat, waris, dan hadiah.
IGO merupakan olimpiade internasional tahunan yang mewadahi karya ilmiah siswa di berbagai bidang seperti environment, engineering, energy, robotics, science, dan art.
Tahun ini luas tanam padi sawah ditargetkan sebesar 131 ribu hektare. Sementara realisasinya sudah mencapai 79.167 hektare.
Penggeledahan berlangsung tertutup. Setelah beberapa jam menggeledah, petugas membawa berbagai dokumen.
Kabupaten Cianjur diharapkan juga bisa memiliki wartawan yang memiliki kompetensi khusus pada bidang olahraga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved