Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
TRAGEDI berdarah sepak bola antara Arema FC dan Persebaya di stadion Kanjuruhan, Sabtu malam (1/10) harus disikapi serius oleh pihak keamanan. Karena fakta di lapangan kejadian yang menelan lebih dari 100 jiwa tersebut diduga kericuhan antar penonton bukan bentrok antar supporter dua pihak.
"Ini artinya diduga kelalaian pihak keamanan yang kurang mengantisipasi terjadinya tragedi tersebut, bahkan kalau dilihat dari video yang beredar dari para penonton yang berada di lapangan kericuhan semakin tidak terkendali sejak pihak keamanan menembakkan gas air mata pada penonton yang ada di tribun," ujar Mohammad Supriyadi, Ketua umum Jaringan Pengusaha Nasional Jawa Timur, dalam keterangannya, Minggu (2/10/2022). .
Supriyadi menyatakan, kuat dugaan penonton berhamburan karena merasa ketakutan dengan sikap pihak keamanan. Padahal sebenarnya suasana lapangan bisa dikendalikan dengan sikap yang wajar. Namun begitulah yang terjadi, sehingga menelan korban yang tidak sedikit.
"Oleh karena itu, Japnas Jatim meminta Kapolda Jawa Timur, Bapak Irjen Rico Afinta dan jajarannya termasuk Kapolres setempat bertanggung jawab penuh atas kejadian tersebut," tegas Supriyadi.
Katua Japnas Jatim yang juga Ketua Ikatan Alumni Universitas Widyagama Malang (Ikawiga) ini, juga meminta kepada Kapolri untuk segera melakukan pemberhentian pada Kapolda Jawa Timur dan Kapolres Setempat. Karena kejadian tragedi tersebut dapat membuat institusi Polri tidak dipercaya publik dalam melakukan pengamanan, apalagi pertandingan seperti sepak bola yang semua persiapannya sudah dilakulan jauh-hari sebelum hari H.
"Kami merasakan Kapolda Jatim tidak punya rasa sensifitas di tengah Polri lagi berbenah untuk mengembalikan kepercayaan publik setelah diterpa badai kasus Ferdy Sambo. Kapolda Jatim jauh dari sikap profesionalisme yang kini sedang dibangun oleh Kapolri," ujarnya. (OL-13)
Baca Juga: Ketum PP Muhammadiyah Sesalkan Tragedi di Stadion Kanjuruhan
BUPATI dan Wali Kota di Jawa Timur (Jatim) diminta melakukan evaluasi jika telah mengeluarkan kebijakan menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) agar tidak memunculkan gejolak di masyarakat.
Gunung Semeru, gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa. Kenali lokasi, fakta unik, dan pesona Puncak Mahameru yang memukau.
Sejumlah gudang pabrik gula di wilayah Situbondo dan Bondowoso Jawa Timur dipenuhi tumpukan gula pasir yang belum terjual.
Surat Edaran (SE) Bersama yang mengatur penggunaan sound horeg di wilayah Jawa Timur telah terbit. Berikut aturan surat edaran sound horeg
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin langsung Misi Dagang dan Investasi yang digelar di Lampung
Ekonomi Jawa Timur secara kuartal tumbuh impresif dan mencatatkan pertumbuhan ekonomi tertinggi se-Jawa yang mencapai 3,09%.
AREMA FC akhirnya memutus tren buruk di Stadion Kanjuruhan. Singo Edan memetik kemenangan 4-1 atas PSBS Biak pada laga pembuka Super League 2025/2026, Senin (11/8/2025).
Kepastian itu sekaligus membantah rumor yang menyebut laga Arema FC vs Persebaya akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
MENJELANG dua tahun tragedi Kanjuruhan yang bakal jatuh 1 Oktober nanti, progres renovasi Stadion Kanjuruhan terus dikebut.
Anggota Komisi X DPR RI Hassanudin Wahid berharap tragedi yang menewaskan 135 orang suporter Arema Malang tersebut dapat segera dibuka seterang-terangnya.
PERWAKILAN keluarga korban Kanjuruhan menyampaikan aspirasi di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan. Salah satunya, yakni menyinggung penggunaan gas air mata.
Sebanyak 26 keluarga korban tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, menyambangi Bareskrim Mabes Polri untuk membuat laporan polisi pada Rabu (12/9).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved