Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PULUHAN rumah di pedalaman Kabupaten Aceh Timur terendam banjir menyusul meluapnya air sungai akibat hujan lebat dalam sehari terakhir. Banjir tersebut melanda permukiman penduduk di Desa Alue Ie Mirah, Kecamatan Indra Makmur.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur, Ashadi, di Aceh Timur, Sabtu (1/10), mengatakan itu. "Kami sudah menerima laporan dari masyarakat setempat. Kami juga mengerahkan tim menangani banjir tersebut. Laporan kami terima, banjir merendam 50 rumah penduduk," katanya.
Selain itu, kata Ashadi, pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintahan desa dan pemerintahan kecamatan di wilayah terdampak bencana guna penanganan lebih lanjut. Ini termasuk mendata dampak banjir tersebut.
"Kami juga sudah mendata untuk dampak kejadian baik korban, material, pengungsi, dan korban jiwa. Laporan yang kami terima sampai saat ini tidak ada korban bencana serta warga yang mengungsi," katanya.
Kepala Desa Alue Ie Mirah, Kecamatan Indra Makmur, Kabupaten Aceh Timur, Romi Syahputra, mengatakan air luapan sungai mulai menggenangi rumah warga pada Sabtu sekira pukul 06.20 WIB. "Ada sekitar 50 rumah yang dihuni 200 keluarga terdampak. Air naik sekitar pukul 06.20 kibat hujan deras yang terjadi semalam suntuk," kata Romi Syahputra.
Romi Syahputra mengatakan sampai saat ini belum ada warga yang mengungsi. Sejumlah tempat pengungsian disediakan seperti masjid, meunasah, maupun gedung sekolah.
"Masyarakat masih bertahan di rumah masing-masing. Ketinggian air berkisar 30 hingga 50 sentimeter dari permukaan jalan. Jika hujan masih mengguyur, diperkirakan ketinggian air akan terus bertambah," katanya.
Romi Syahputra mengatakan meluapnya sungai di daerah tersebut karena curah hujan cukup tinggi. Selain itu, kondisi sungai kini dalam keadaan dangkal, sehingga hujan beberapa jam saja, air sungainya langsung meluap.
"Kami meminta pemerintah kabupaten mengeruk sungai tersebut guna mencegah banjir luapan. Banjir luapan ini sudah berulang kali terjadi," katanya. (Ant/OL-14)
Air yang menggenang di sekitar rumah saat banjir dapat memicu sejumlah penyakit seperti diare, penyakit kulit dan leptospirosis.
Sosialisasi agar warga berbelanja sesuai kebutuhan akan terus dilakukan, sehingga harga tidak melonjak.
. Kami sudah berkoordinasi dengan para camat untuk segera melakukan gerakan bersama mencegah banjir di musim penghujan,
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membangun 12 kolam retensi, menjelang musim hujan.
Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan bantuan Rumah Dana Kemanusiaan Kompas (DKK) dan Kemensos kepada 11 keluarga penerima manfaat di desa Seuneubok Simpang, Aceh Timur.
Kementerian Sosial meluncurkan kompor inovasi yang ramah lingkungan berbahan limbah sawit. Kompor tersebut diciptakan sebagai solusi untuk mengatasi mahalnya harga gas elpiji
Dinkes Kabupaten Aceh Timur mengatakan penderita human immunodeficiency virus atau HIV atau orang yang terinfeksi virus menyerang kekebalan tubuh di kabupaten itu mencapai 14 kasus pada 2024
KEBAKARAN satu unit rumah berkontroksi semi permanen, tewaskan seorang lelaki di Desa Abeuek Geulanteue, Kecamatan Madat, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh, pada Sabtu (17/7) dini hari
Pemkab Aceh Timur menargetkan seribu anak yang ikut vaksinasi setiap harinya
Satu lagi korban luka kritis akibat musibah kebakaran sumur minyak itu bernama Baihaqi, asal Desa Peudawa Puntong, Kecamatan Idi Rayeuek, Kabupaten Aceh Timur.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved