Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
UNTUK mengungkap kasus kematian Albar Mahdi, santri Pondok Modern Darusalam Gontor I Ponorogo, Jawa Timur, Kepolisian Resor (Polres) Ponorogo melakukan autopsi jasad korban di Palembang. Autopsi dilakukan di TPU Sungai Selayur, Kecamatan Kalidoni, Palembang, Kamis (8/9).
Kasat Reskrim Polres Ponorogo Jatim, Ajun Komisaris Nikolas Bagas Yudhi Kurnia mengatakan untuk proses autopsi jenazah sudah berlangsung dari pukul 09.00 WIB dan sifatnya tertutup. Tim pelaksana autopsi jenazah melibatkan dokter dari RS Bhayangkara Palembang dan RSUP Muhammad Husein.
"Kita lakukan menyeluruh. Untuk hasil autopsi kami belum bisa sampaikan. Nanti akan disampaikan olrh ahli tim forensik. Autopsi ini sebagai bagian dari upaya pengumpulan alat bukti," kata dia.
Seperti diketahui, Albar Mahdi, 16, meninggal dunia pada Senin (22/8) di Ponpes Gontor 1 Ponorogo. Ia diduga meninggal dunia lantaran mendapat kekerasan dari santri lain dalam kegiatan perkemahan di ponpes tersebut.
"Sampai hari ini, sudah ada 18 orang saksi. Saksi yang diperiksa mulai dari staf pengasuhan, pengajar, dokter rumah sakit ponpes, dua rekan almarhum AM, dan beberapa staff IGD sudah dilakukan pemeriksaan.
"Terduga pelaku saat ini masih proses pemeriksaan. Ada dua orang santri, yakni senior korban. Selain itu juga ada dua korban lainnya , kondisinya sehat, dan masih bisa melakukan aktivitas pembelajaran," jelasnya.
Diakui Nikolas, sejauh ini pihak ponpes cukup kooperatif. Bahkan ponpes sudah melaporkan ke polisi terkait penganiyaan AM.
Kuasa hukum Keluarga Albar Mahdi, Titis Rachmawati mengatakan memang dalam rangka pengungkapan penganiayaan ini, pihaknya mengapresiasi dan membantu sepenuhnya agar terungkap dan tidak berlarut.
"Kejelasan atas penganiayaan ini bisa ditetapkan siapa pelakunya. Kami masih fokus pada proses pengungkapan dengan pihak penyidik," jelasnya.
Ia menuturkan, orang tua korban sudah bisa menerima kenyataan. Bahkan ayah korban ikut dalam proses autopsi.
Titis mengakui, dari awal pihaknya menyesalkan bahwa Ponpes baru mengeluarkan statment setelah kasus ini viral. "Setelah viral, barulah ponpes melaporkan dan melakukan rilis terbuka, mengajukan permohonan maaf. Dan ini kami sesalkan," ucapnya. (OL-15)
Sementara Kuasa Hukum pelapor -- KDR -- Heru Lestarianto, Sabtu (31/5) menjelaskan aksi penganiayaan tersebut tersebut terjadi pada Februari lalu.
Dia juga membangun kedekatan emosional dengan semua santri agar mereka patuh, disiplin dan menjauhi hal negatif yang bisa merusak masa depan mereka.
Langkah konkret memperbaiki sekolah sekaligus minat belajar para santri ini, adalah bagian upaya besar Aice dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi para siswa sekolah.
Santri dan pesantren dinilai sebagai salah satu komponen bangsa yang berkontrubusi dalam kemerdekan Indonesia sehingga harus diberikan kesempatan mengelola sumber daya alam.
IJTI juga memberi pelatihan tentang jurnalistik bagi para santri.
MU akan menjaring 11 pemain muda berbakat Indonesia dalam ajang Ayo Indonesia Bisa Academy 2015 yang digelar di 16 kota
World Muslim Scout Jamboree (WMSJ) 2025 akan digelar pada 9 - 14 September 2025 di Buperta Cibubur Jakarta.
Pondok Pesantren Modern Gontor akan menyelenggarakan World Muslim Scout Jamboree 2025 menyongsong 100 tahun pondok pesantren tersebut pada 2026 mendatang.
Masyarakat. sambung Afton, sampai saat ini dibuat sangat kebingungan dan marah besar atas kecurangan yang dilakukan elite politik
Kegiatan ini akan diikuti oleh kurang lebih 10 ribu alumni, santri, dan wali santri Gontor dari berbagai daerah.
Momentum satu abad digunakan untuk meluncurkan penulisan Mushaf Gontor, yang dimulai dengan penulisan lafaz Basmalah oleh Khattath Maroko, Syeikh Belaid Hamidi.
LEWAT disertasi yang membedah tradisi Keilmuan di Universitas Darussalam Gontor dan Universitas Hasyim Asy'ari Tebuireng, Agung Ilham Prastowo meraih gelar doktor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved