Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno berkolaborasi dengan Bank Infaq Ar-Raudhoh menggelar pelatihan pengolahan keuangan untuk ratusan pegiat UMKM di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.
Sandiaga mengatakan, pelatihan ini dinilai penting dan tepat untuk diberikan kepada para pelaku UMKM. Sehingga para pelaku UMKM bisa mengetahui cara pengolahan keuangan yang baik.
Menurut Sandiaga, pelatihan ini bisa menjadi bekal para peserta agar mampu menghadapi era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity dan Ambiguity), salah satunya adalah inflasi.
"Oleh karena itu caranya kita harus bisa mengelola keuangan dengan lebih baik. Karena tidak ada yang konstan semuanya berubah kita harus melewati era VUCA ini. Pelatihan ini sangat tepat," kata Sandiaga di Rumah Makan Goreng Rempah, Sleman, kemarin.
Sandiaga meyakini, sejalan dengan program-program Pemerintah yang tepat, para pelaku usaha dapat bertahan bahkan meningkat di tengah gejolak ekonomi. "Kami meyakini bahwa usaha-usaha kita bisa bertahan menghadapi gejolak ekonomi terutama naiknya harga bahan-bahan pokok dengan pengolahan keuangan yang lebih baik," tegas Sandiaga.
"Kita tetap menargetkan UMKM kita bisa bertahan malah bisa meningkat dengan target penciptaan 1,1 juta lapangan kerja baru dan berkualitas tahun ini. Dan sampai 2024 ada 4,4 juta lapangan kerja baru," tambahnya.
Pada kesempatan itu, Sandiaga melalui Bank Infaq Ar-Raudhoh juga memberikan bantuan permodalan sebesar Rp 20 juta untuk UMKM.
Salah satu peserta pelatihan, Natasha (45) menilai, kegiatan ini memiliki banyak manfaat untuk mendukung usahanya. Usai mendapatkan pelatihan, Ia
mengaku jadi mengetahui pentingnya pengolahan uang agar usaha yang dijalani bisa berkembang dengan baik.
"Tadi saya melihat juga ada bantuan dari Bank Infaq untuk para UMKM, semoga bantuan ini bisa diserap kepada seluruh UMKM yang bergabung di Bank Infaq," ucap Natasha.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Sandiaga Uno yang mendukung program Bank Infaq khususnya di bidang permodalan. Saya doakan Pak Sandiaga sehat dan panjang umur serta diizinkan Allah untuk menjadi pemimpin di Indonesia 2024," pungkasnya. (OL-13)
Baca Juga: Omzet Toko Kelontong Besutan anak FH UGM ini Cuma Rp300 juta per bulan
Arief juga mendorong agar dapat pula melakukan pendaftaran izin edar Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) ke Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) terdekat.
Global Sources Indonesia merupakan pameran dagang internasional yang dirancang untuk mendorong efisiensi dan pertumbuhan pelaku usaha Indonesia.
Para pelaku usaha ultra mikro yang dianggap menjadi tulang punggung perekonomian di daerah maupun nasional yang memiliki pengaruh besar atas tumbuhnya perekonomian negara.
PEREKONOMIAN Indonesia diperkirakan tidak akan mampu tumbuh menembus 5% hingga tahun depan. Ketidakpastian ekonomi dunia dan kondisi domestik yang dinilai tengah tertekan
KALANGAN pengusaha di Kabupaten Bandung menyambut baik operasi antipremanisme yang dilakukan Polresta Bandung.
Dilihat dari sisi preverensi kedatangan berdasarkan pengguna transportasi bandara, sebanyak 98 responden dari total 172 responden, memilih turun di Bandara Ahmad Yani Semarang.
KETUA Gekrafs Temi Sumarlin mengungkapkan industri kreatif Tanah Air memiliki potensi besar, salah satunya fesyen. Industri subsektor ekraf itu dinilai menjanjikan
Sebanyak Rp3,97 triliun pembiayaan telah disalurkan oleh Badan Layanan Umum (BLU) Pusat Investasi Pemerintah (PIP) pada semester I 2025.
Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta.
Tiap pelaku UMKM menerima bantuan senilai Rp5 juta dalam bentuk barang, seperti rak display serta komoditas pangan berupa beras, gula, dan minyak goreng.
Asian Food Market ini merupakan wujud nyata untuk mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal.
MENTERI Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman meluncurkan Program RISE To IPO sebagai solusi pembiayaan alternatif bagi usaha menengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved