Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BEBERAPA hari terakhir harga telur ayam di Kota Sukabumi, Jawa Barat, berada di kisaran Rp31 ribu per kilogram. Harganya cenderung naik dari harga normal di kisaran Rp22 ribu per kg.
Kepala Seksi Pengawasan Barang Strategis Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kota Sukabumi, M Rifky, mengatakan, penaikan harga telur ayam terjadi secara bertahap. Hingga akhirnya harga komoditas pangan itu berada di kisaran Rp31 ribu per kg.
"Harga di kisaran Rp31 ribu sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir. Sebelumnya di kisaran Rp29 ribu, terus naik jadi Rp30 ribu, dan sekarang di kisaran Rp31 ribu per kg," terang Rifky di Sukabumi, Senin (22/8).
Rifky tak mengetahui persis faktor penyebab naiknya harga komoditas telur ayam. Namun bisa saja dipengaruhi naiknya harga pakan. "Banyak faktor penyebab kemungkinan naiknya harga komoditas," tegasnya.
Baca juga: Petani di Distrik Masni, Manokwari Papua Barat Ingin Terus Dibina PMI
Secara umum, sebut Rifky, harga berbagai komoditas kebutuhan masyarakat Kota Sukabumi yang terpantau di Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede relatif normal. Namun terdapat beberapa komoditas yang harganya masih berfluktuasi.
Data Dinas Kumindag Kota Sukabumi pada Senin, komoditas yang harganya turun di antaranya cabai merah besar lokal yang semula Rp75 ribu jadi Rp72 ribu per kg, kemudian cabai hijau besar dari Rp35 ribu menjadi Rp30 ribu per kg, cabai merah keriting dari Rp70 ribu
menjadi Rp65 ribu per kg, dan bawang bombay yang semula Rp25 ribu menjadi Rp24 ribu per kg.
Sedangkan komoditas yang harganya terpantau naik yakni kol yang semula Rp9 ribu menjadi Rp10 ribu per kg, wortel yang semula Rp9 ribu jadi Rp10 ribu per kg, buncis yang semula Rp10 ribu naik jadi Rp12 ribu per kg, dan mi instan semula Rp2.600 menjadi Rp2.900 per bungkus.
"Setiap hari kami pantau perkembangan harga di lapangan. Langkah ini untuk mempercepat penanganan seandainya terjadi penaikan harga yang signifikan terhadap komoditas kebutuhan masyarakat," pungkasnya. (OL-16)
SUB Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), PT Perkebunan Nusantara IV menyebut capaian komoditas non core (bukan inti) teh dan karet meraih laba positif untuk pertama kali sejak 1996.
Kolaborasi ini membantu pelaku industri dan petani komoditas kopi dan kakao untuk memenuhi poin-poin keberlanjutan agar komoditas dapat diekspor dan diterima pasar global.
PRESIDEN Prabowo Subianto membantah anggapan bahwa ekonomi Indonesia hanya bagus di atas kertas. Ekonom UPN Veteran Jakarta, Achmad Nur Hidayat, meresponsnya.
Mengawali tiga bulan pertama di tahun 2025, KAI Logistik telah berhasil mengelola lebih dari 5,8 juta ton barang.
GUBERNUR BI Perry Warjiyo mengungkapkan pergeseran dalam aliran modal asing global. Semula mayoritas investasi terkonsentrasi ke AS, tetapi kini investor mulai beralih ke komoditas emas.
Secara ekologi, hutan bisa menjadi wilayah menjadi resapan air dan memulihkan sumber-sumber air yang selama ini mati, dan memulihkan sumber keragaman hayati.
UNTUK mendorong percepatan terwujudnya ketahanan pangan nasional, Presiden Prabowo Subianto mengerahkan segala kemampuan di Kabinet Merah Putih (KMP) dengan berbagai inovasi.
Lebah merupakan salah satu agen biologis terpenting dalam ekosistem pertanian, karena perannya sebagai penyerbuk utama bagi berbagai tanaman budi daya.
Presiden Prabowo Subianto terus menggalakkan program ketahanan pangan agar Indonesia tak bergantung pada negara lain.
Buku Pokok-Pokok Pikiran Ketahanan Pangan Nasional Menuju Kedaulatan Pangan diluncurkan di Bandung, Selasa (29/4).
PRESIDEN Prabowo Subianto menyebut bahwa Indonesia merupakan lumbung pangan dunia. Hal itu diungkapkan Prabowo saat hadir dalam peluncuran Program Gerakan Indonesia Menanam (Gerina)
Setiap tahun, kita menyaksikan pola yang hampir serupa: harga bahan pokok melambung, daya beli masyarakat tertekan, dan spekulan pangan beraksi di balik layar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved