Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kebakaran Landa Permukiman Padat di Palabuhanratu

Mediaindonesia.com
13/8/2022 22:10
Kebakaran Landa Permukiman Padat di Palabuhanratu
Ilustrasi kebakaran(DOK.MI)

KEBAKARAN melanda kawasan padat penduduk di Kampung Cempakaputih, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (13/8), menyebabkan dua rumah rata dengan tanah dan dua lainnya terdampak.
 
"Kebakaran ini pertama kali diketahui setelah ada teriakan dari warga yang melihat asap tebal dan api muncul dari rumah Edi yang berada di
RT 02/11, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu," kata Ketua RW 11 Kelurahan Palabuhanratu Asep Erwan di Sukabumi, Sabtu.
 
Informasi yang dihimpun dari pengurus RW setempat, kebakaran itu berasal dari salah satu rumah warga. Api yang cepat membesar ditambah jarak antarrumah cukup pada menyebabkan api dengan mudah merembet ke rumah lainnya.
 
Warga yang melihat kejadian itu mencoba memadamkan api dengan alat seadanya dan menghubungi petugas Pemadam Kebakaran Palabuhanratu. Tidak lama berselang, dua unit kendaraan damkar dan satu unit mobil rescue tiba di lokasi untuk berupaya memadamkan api.
 
Petugas damkar cukup kesulitan menuju titik lokasi yang disebabkan padatnya warga yang menonton musibah kebakaran ini. Akhirnya langkah tegas pun dilakukan dengan cara membubarkan warga yang hanya menonton kebakaran tersebut.


Baca juga: Angin Puting Beliung Terjang Tiga Desa di Kudus

 
Setelah berjibaku dengan api, akhirnya petugas damkar yang dibantu warga berhasil memadamkan api, Namun, dampak kebakaran ini sebanyak dua rumah rata dengan tanah dan dua rumah lainnya mengalami kerusakan.
 
Sementara Wadanpo 1 Damkar Palabuhanratu Aceng Ismail mengatakan api berhasil dipadamkan sekitar satu jam setelah tim damkar tiba di lokasi, namun tidak ada korban.
 
Dari hasil laporan yang diterimanya kebakaran yang terjadi di kawasan padat penduduk ini akibat korsleting listrik dari salah satu rumah warga yang merembet ke rumah lainnya.
 
"Untuk kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta dan untuk penghuni rumah yang rumahnya terbakar sudah diungsikan ke rumah sanak keluarga atau kerabatnya," tambahnya.
 
Bantuan darurat pun sudah mulai disalurkan kepada pihak korban dan warga yang terdampak bencana. (Ant/OL-16)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya