Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Kesadaran Prokes Warga Banyumas Menurun

Lilik Darmawan
08/8/2022 17:52
Kesadaran Prokes Warga Banyumas Menurun
Ilustrasi(DOK MI)

PEMKAB Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) mengakui bahwa ketaatan waraga menerapkan protokol kesehatan (prokes) sudah mulai mengendur. Hal ini menjadi salah satu pemicu meningkatkan kasus Covid-19 di Banyumas dalam beberapa waktu terakhir.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengakui jika saat sekarang prokes di  tengah masyarakat mulai mengendur. Hal itu kemungkinan karena masyarakat menganggap, kasus covid-19 sudah tidak berbahaya. "Prokes sudah sangat menurun, karena masyarakat menganggap covid-19 sudah tidak
berbahaya," jelas Bupati, Senin (8/8).

Bupati meminta kepada masyarakat untuk tetap taat menjalankan prokes. "Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga  prokes. Hal itu dilakukan agar kasus Covid-19 tidak mengalami lonjakan," katanya.

Selain itu, Pemkab Banyumas juga terus mendorong vaksinasi untuk masyarakat luas. Vaksinasi untuk dosis pertama telah mencapai 1.360.376 atau 97,4%, kemudian dosis kedua 1.219.098 atau 78,3%. Sedangkan pada dosis ketiga atau booster adalah 468.713 orang atau 33,5%.

Untuk kasus covid-19 di Banyumas dari 1-8 Agustus tercatat sebanyak 40 kasus. Kasusnya mengalami peningkatan. Sementara untuk pasien meninggal ada satu orang. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik