Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Warga Denpasar Antusias Ikut Vaksinasi Booster  di Pasar Badung

Arnoldus Dhae
24/7/2022 08:10
Warga Denpasar Antusias Ikut Vaksinasi Booster  di Pasar Badung
Warga mengikuti vaksinasi covid-19 dosis booster di Pasar Badung, Denpasar, Bali.(MI/Arnoldus Dhae)

BIN Daerah Bali ikut mendukung Pemprov Bali untuk mencapai target vaksinasi booster covid-19 sebesar 80% lebih pada akhir Juli 2022. Selama lima hari berturut turut, BIN Daerah Bali menggelar vaksinasi booster di Pasar Badung.

Vaksinasi ini merupakan kerja sama BIN Daerah Bali dengan Perusahaan Daerah Pasar Badung, Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dan beberapa instansi lainnya yang membantu proses vaksinasi. 

Kepala BIN Daerah Bali Brigjen Pol Hadi Purnomo mengatakan warga Bali, khususnya Kota Denpasar, sudah sangat sadar dengan pentingnya vaksinasi booster. 

Baca juga: BIN Tetap Gencarkan Vaksinasi Covid-19 di Bali

"Di akhir Juli 2022 nanti total booster di Bali harus di atas 80%. Saat ini seluruh Dinas Kesehatan di Bali, seluruh faskes, seluruh Nakes dikerahkan untuk vaksinasi warga secara masif. Sebab capaian 80% boster di akhir Juli menjadi kunci utama tercapainya kekebalan komunitas, dan juga menjadi salah satu syarat Bali menjadi tuan rumah KTT G-20 dan juga mendukung kebangkitan pariwisata saat ini," ujarnya di Denpasar, Minggu (24/7).

Menurutnya, selama 5 hari, BIN Daerah Bali membuka posko vaksin di Pasar Badung, antusiasme masyarakat untuk vaksin sangat tinggi. 

Itu artinya, masyarakat Bali, terutama Kota Denpasar memiliki kesadaran yang tinggi akan pentingnya vaksin. 

Selama 5 hari, lebih dari 800 orang yang divaksin. Dari jumlah tersebut, lebih dari 90% adalah vaksin dosis ketiga atau booster. Hal
ini berarti, sesungguhnya masyarakat Bali dan Kota Denpasar umumnya sudah mendapatkan vaksin pertama dan kedua. 

"Dari data yang ada, lebih dari 90% adalah Booster. Artinya vaksin pertama dan kedua sudah dilakukan. Kami apresiasi kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi. Buktinya antusiasme masyarakat sangat tinggi dan umumnya adalah Boster," ujarnya.

Dengan kesadaran masyarakat yang tinggi terhadap booster tersebut, menurutnya, maka kekebalan komunitas akan terbangun dengan sendirinya. 

Ia meyakini jika vaksinasi di seluruh Faskes lainnya di Bali pasti booster terbanyak. Sebab berdasarkan data, vaksin pertama dan kedua di Bali sudah di atas 90%. Sehingga pada Juli ini lebih banyak yang booster. Ia juga optimis jika target boster 80% lebih di akhir Juli akan tercapai dengan mudah. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya