Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEPALA Satuan Polisi Perairan dan Udara Kepolisian Resor Pangandaran Ajun Komisaris Sugianto mengatakan bahwa tiga wisatawan tewas terseret ombak karena berenang di area berbahaya di kawasan Pantai Madasari, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat.
Menurut Sugianto, tiga wisatawan asal Kota Tasikmalaya itu terseret ombak saat berenang bersama rekan-rekan mereka di area Legok Jawa, Pantai Madasari, pada Kamis (7/7) pagi.
"Ini kan bukan daerah wisata, bukan buat berenang," katanya saat dihubungi wartawan dari Pangandaran, Kamis.
"Ombak di sini sangat besar, kalau orang sini, tidak ada yang berani berenang," ia menambahkan.
Kejadian nahas di area Legok Jawa, menurut dia, menewaskan Sayati Rangga Djulhijah, 15, Salfa, 15, dan Sabila, 13, remaja perempuan asal Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya.
Satu rekan mereka, Shahrul Hidayah, 13, yang juga berasal dari Kecamatan Cibeurem, belum diketahui keberadaannya.
Menurut Sugianto, petugas penyelamat menyusuri kawasan pantai Pangandaran untuk mencari remaja yang hilang setelah terseret ombak di area Legok Jawa.
Baca juga: Banjir Setinggi 100 Cm Rendam Desa Tambarana Utara Poso
"Kami sekarang masih melakukan pencarian, karena satu belum ditemukan," katanya.
Nelayan setempat juga membenarkan peristiwa yang terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Para nelayan itu sudah sempat mengingatkan.
Seorang saksi mata dan Ketua Rukun Nelayan Legok Jawa, Uhan, 50, mengatakan, korban merupakan rombongan dari Kota Tasikmalaya yang berkunjung ke rumah salah seorang kerabatnya di Desa Legokjawa. Jumlah keseluruhan sekitar 50 orang datang menggunakan dua mobil pick up, dan sebagian lagi mengendarai motor.
"Sebelum kejadian itu kami sedang melakukan operasi bersih-bersih di depan TPI Legokjawa bersama nelayan dan masyarakat setempat. Kami melihat remaja yang mendatangi pantai dan sempat memberi peringatan agar tidak berenang, tetapi mereka tidak menghiraukan," katanya.
Selang beberapa menit kemudian, tiba-tiba ada sejumlah remaja yang berteriak meminta pertolongan. Warga pun langsung menghampiri mereka untuk memberikan pertolongan. Tujuh orang berhasil diselamatkan nelayan dan langsung dilarikan ke Puskesmas Legokjawa dan RS Pandega. (Ant/S-2)
Gelombang tinggi juga masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah mencapai 2,5-4 meter, sedangkan di perairan utara setinggi 0,5-1,25 meter.
Pada pagi-siang cuaca di Jawa Tengah umumnya cerah dan berawan, namun memasuki sore hingga awal malam hujan ringan-sedang mulai turun di sejumlah daerah.
Waspadai gelombang tinggi di perairan selatan, karena berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
DINAS Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta meniadakan layanan angkutan kapal menuju Kepulauan Seribu pada Selasa, 1 Juli 2025 karena terdapat risiko gelombang tinggi.
Cuaca ekstrem kembali berpotensi di tujuh daerah di Jawa Tengah yakni Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Wonosobo dan Bumiayu.
Gelombang tinggi di perairan Jawa Tengah juga menjadi ancaman serius terhadap kegiatan pelayaran karena cukup berisiko tinggi.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 4.4 mengguncang Kabupaten Pangandaran, terjadi Sabtu (21/6) sekitar pukul 12.53 WIB. Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
The Savva Villas dirancang sebagai proper investasi yang dikelola secara profesional, dengan standar layanan bintang 4 dari Alana, bagian dari jaringan Archipelago International.
Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkenalkan produk villatel eksklusif terbaru di kawasan Grand Pangandaran.
Pada momen libur lebaran tahun ini retribusi tiket masuk mengalami kebocoran. Tapi semua tertutupi karena berkat kerja keras.
Kegiaran adu bagong di Kecamatan Cigugur merupakan kegiatan ilegal
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved