Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat, menargetkan angka stunting pada 2024 di bawah 14 persen. Saat ini, angka stunting di Kota Padang sebesar 18,9 persen.
"Secara nasional pemerintah menargetkan angka Stunting turun dari 24 persen menjadi 14 persen, sementara untuk Sumatera Barat angka Stunting berada di kisaran 23 persen. Kota Padang untuk awal 2022 angka stunting tercatat 18,9 persen, untuk tahun 2024 kita menargetkan berada di bawah 14 persen," jelas Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Padang Editiawarman, Jumat (17/6).
Ia menjelaskan penurunan angka stunting difokuskan pada kolaborasi penurunan angka yang lebih signifikan. "Intinya bagaimana kita bersama-sama mengintervensi persoalan stunting dari hulu, dengan melibatkan seluruh komponen dan mencakup semua aspek," ujar Editiawarman.
Diantara upaya mengatasi stunting tersebut, menurutnya, adalah dengan menyiapkan para calon pengantin (catin) agar benar-benar sehat, kemudian mengedukasi dan melakukan pendampingan terhadap ibu hamil terkait pola makan serta asupan gizi, pola asuh anak hingga membantu sanitasi rumah yang tidak layak.
Untuk mencapai target tersebut telah dibentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) di 11 kecamatan dan 104 kelurahan yang akan didukung oleh Tim Pendamping Keluarga (TPK). "Mulai tahun ini kedua tim akan berkoordinasi guna melahirkan program-program terbaik dalam upaya penurunan angka stunting di Kota Padang," tandasnya. (OL-15)
Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi Untuk Siswa (Genius) yang digagas Badan Pangan Nasional diklaim telah meningkatkan status gizi dan literasi pangan anak-anak sekolah.
Menurut hasil riset yang dimuat dalam British Journal of Nutrition, sebanyak 80% anak Indonesia masih kekurangan asupan DHA.
Investasi gizi sejak dini merupakan kunci untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas di masa mendatang.
Pemerintah sangat sadar asupan gizi berperan dalam meningkatkan dan mendukung perkembangan kecerdasan anak, terutama pada periode 1.000 hari pertama kehidupan.
Indonesia dianugerahi kekayaan pangan yang sangat melimpah dan beragam. Potensi ini mencakup berbagai jenis bahan pangan dari berbagai kategori utama.
Kegiatan dikemas dalam format talkshow, workshop, dan nonton bareng, dengan melibatkan para ibu rumah tangga sebagai peserta aktif.
BANYAK cara untuk mendukung HUT ke-80 Kemerdekaan RI di beberapa daerah. Salah satunya membuat masakan bagi pendukung upacara penurunan bendera.
Berdasarkan hasil wawancara dengan responden, terungkap alasan pemberian kental manis sebagai minuman susu untuk balita karena anggapan kental manis sebagai susu.
Masih maraknya kebiasaan konsumsi kental manis sebagai minuman susu anak dan balita oleh masyarakat diperkuat oleh sejumlah riset dan penelitian yang dilakukan kalangan akademisi.
Kotak bekal anak seringkali tampil menggemaskan dengan karakter lucu. Tapi, apakah isi bekalnya sudah seimbang secara gizi?
Langkah yang dapat dilakukan orangtua dalam mendorong anak supaya terbiasa mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi antara lain melalui pembelajaran dari kebiasaan sehari-hari.
"Misalnya selain ada nasi sebagai makanan pokok juga ada lauk hewani, lauk nabati, sayur dan buah serta minum air putih,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved