Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
SEJUMLAH warga Desa Bojong Parang Kecamatan Sukarame meminta Ketua KPK Firli Bahuri berkunjung ke wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Pasalnya, mereka mencium ada yang tidak beres dengan pembangunan daerah tersebut, lantaran kondisi infrastruktur jalan sangat memprihatinkan.
Salah satunya, seperti terjadi di ruas jalan Bojong Parang yang menghubungkan Kecamatan Kawalu dan Kecamatan Sukarame. Warga setempat kesal karena kondisi jalan rusak parah dan tak kunjung diperbaiki.
“Pak Firli, kapan berkunjung ke tempat kami? Izin bertanya: jalan rusak karena tidak peduli atau korupsi?,” demikian bunyi tulisan yang dibentangkan warga di depan lokasi jalan tersebut.
Perwakilan warga Feri, mengatakan pihaknya sengaja mengundang Firli karena merasa tidak ada lagi tempat untuk mengadu. Selain itu, ia juga percaya KPK punya kepedulian terhadap pembangunan daerah yang berdampak terhadap rakyat bawah.
“Ini (soal jalan rusak) bukan nuduh korupsi. Hanya minta perhatian saja, mungkin dengan kedatangan Pak Filri jalan-jalan rusak cepat diperbaiki,” kata Feri, Rabu (30/3).
Menurut Feri masyarakat saat ini masih menaruh kepercayaan tinggi terhadap KPK. Keberanian lembaga antirasuah itu dalam menindak koruptor telah membuat pejabat ketar ketir untuk melakukan korupsi.
Ia berharap, dengan sepak terjang KPK di bawah pimpinan Firli dapat mendorong pemerintah daerah berlomba memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Saya lihat Pak Firli ini bukan cuma menangkap koruptor, tapi juga mendorong pemerintah tanggung jawab ke rakyat,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Kusnadi. Menurutnya, cara Firli yang mengunjungi daerah-daerah dalam rangka pencegahan korupsi memberi harapan di mata masyarakat.
Sebab dengan berkunjung ke daerah, lanjutnya, pejabat pemerintahan daerah akan merasa dipantau dan masyarakat juga merasa diperhatikan.
“Selama ini kan kesannya KPK itu seram, bermusuhan dengan kepala daerah, tak mau ketemu rakyat, padahal kami rakyat ingin sampaikan keluhan juga,” tandasnya.
Dia mengaku suka dengan cara Firli yang aktif mengajak masyarakat untuk memerangi korupsi. Langkah tersebut, katanya, banyak menyadarkan masyarakat termasuk dirinya bahwa korupsi mesti dilawan bersama.
“Mudah-mudahan Pak Firli dengarkan kami, kami dukung beliau sampai jadi presiden,” tandasnya. (OL-13)
WARGA di Banyumas, Jawa Tengah, melakukan aksi protes terhadap kondisi infrastruktur jalan yang rusak parah.
Saat ini terdapat sekitar 500 kilometer jalan kabupaten yang rusak. Seluruh jalan rusak di 31 kecamatan itu ditargetkan akan rampung dan mulus diperbaiki dalam tiga tahun ke depan
Kerusakan jalan sudah lama. Lebih dari sepuluh tahun
Menurut Budi, uang itu menjadi penyebab jalan di Sumut rusak. Sebab, dana pembangunan dipotong sehingga kualitas jalan harus dikurangi.
Hari ini saya diterima langsung oleh Bapak Menteri PU di ruang kerja beliau.
Jalan berlubang yang tergenang air di bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) depan SP Plaza, Sentosa Perdana, Sagulung, ditimbun warga dengan material bekas bangunan.
petugas membawa korban ke kamar jenazah RSUD Dr Soekardjo untuk kepentingan autopsi dan penyelidikan yang dilakukan oleh Polres Tasikmalaya Kota.
Tidak ada korban jiwa, tapi jalan penghubung antar Kecamatan tertutup materil tanah longsor dan pohon tumbang
Hujan deras yang terjadi ini tidak menyurutkan para peserta bubar dan mereka tetap bertahan.
Pembentangan bendera tersebut, bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan.
Warga Kampung Pajagan, Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat membuat lorong merah putih sepanjang 100 meter.
Penolakan ini terjadi dengan dalih orangtua bayi tidak membawa dokumen seperti Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Identitas Anak (KIA) saat datang ke rumah sakit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved