Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Cilacap dan Banyumas Didorong Jadi Pusat Ekonomi Baru Jateng

Lilik Darmawan
10/3/2022 19:32
Cilacap dan Banyumas Didorong Jadi Pusat Ekonomi Baru Jateng
Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto saat memberi sambutan pada Bimtek Penumbuhan dan Pengembangan Wirausaha Baru Industri Kecil Menengah.(MI/Lilik Darmawan )

WILAYAH Cilacap dan Banyumas didorong sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Jawa Tengah (Jateng). Apalagi, saat sekarang infrastruktur untuk  mengembangkan industrialisasi di kedua wilayah sudah tersedia.

Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto mengatakan bahwa pihaknya terus mendorong agar Cilacap dan Banyumas menjadi titik sumbunya pertumbuhan ekonomi di kawasan Jateng bagian selatan.

"Cilacap dapat menjadi kawasan industri. Apalagi saat ini sudah ada pelabuhan alam terbaik yakni Pelabuhan Tanjung Intan. Kemudian juga ada Bandara Tunggul Wulung dan infrastruktur kereta api (KA). Nantinya akan ada pembangunan jalan tol, baik dari Jawa Barat maupun dari Brebes di wilayah pantura," katanya saat memberikan sambutan pada Bimbingan Teknis Penumbuhan dan Pengembangan Wirausaha Baru Industri Kecil dan Menengah di Jateng, Kamis (10/3) di Purwokerto.

Untuk pelabuhan, misalnya, dapat dibangun menjadi tiga klaster yakni pelabuhan ekspor impor, peti kemas dan pelabuhan pengangkutan penumpang. Dijelaskan Sugeng, Cilacap menjadi wilayah industri, sedangkan Banyumas dikembangkan menjadi daerah pendidikan, jasa dan wisata.

"Banyumas telah mempunyai perguruan tinggi negeri serta ada kawasan wisata Baturraden yang dapat dikembangkan menjadi destinasi
internasional," katanya seraya meminta kepada para pelaku usaha baik skala kecil dan menengah untuk terus mengembangkan diri sebagai penopang perekonomian.

Sementara Direktur Industri Kecil dan Menengah Logam, Mesin, Elektronika, dan Alat Angkut, Dini Hanggandari, mengatakan bahwa bimtek  yang diselenggarakan untuk pelaku industri kecil dan menengah merupakan bagian dari kerja sama dengan Komisi VII. "Kami mengucapkan terima  kasih, karena telah dibantuk Komisi VII sehingga acara ini dapat terselanggara," katanya. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik