Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
SATU dari tiga sirene tsunami di Bengkulu tidak berfungsi atau dalam keadaan rusak. Sirene itu tepatnya berada di Pantai Panjang, Kecamatan Ratu Samban, Kota Bengkulu.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Fatmawati Bengkulu Anang Anwar mengatakan satu dari tiga sirene tsunami di lokasi objek wisata Pantai Panjang rusak atau tidak berfungsi.
"Kerusakan satu sirene baru diketahui beberapa waktu lalu diketahui saat aktivasi sirene tsunami yang dilakukan petugas BMKG," kata Anang.
Sebanyak tiga sirene yang ada, lanjut dia, berada di kawasan objek wisata Pantai Panjang, di perkantoran Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Bengkulu dan di depan Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Provinsi Bengkulu.
Untuk aktivasi sirene berada di kawasan Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bengkulu. Selain itu, kontrol tombol guna mengaktivasi ketiga sirene tersebut berada di Pusat Pengendalian Operasional (Pusdaops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu.
Sebelumnya, sebanyak dua sirene merupakan alat peringatan dini tsunami yang berada di Kota Bengkulu, di Kelurahan Padang Harapan dan Berkas, di kawasan Pantai Panjang, dalam keadaan rusak.
Meskipun rusak, deteksi dini peringatan gempa dan tsunami tetap termonitor di Geofisika BMKG Kepahiang. Untuk itu, BMKG telah mengantisipasi peringatan dini melalui broadcast sms maupun group whatsapp dan via media sosial untuk disampaikan ke masyarakat jika ada potensi gempa yang berdampak pada munculnya gelombang tsunami.
Baca juga: BMKG Bengkulu Pasang Tiga Sirine Tsunami Baru
Namun hal tersebut malah jadi kendala bagi masyarakat yang tidak memiliki alat komunikasi yang memadai. Selain itu, ada enam kabupaten lainnya yang juga rawan bencana gempa dan tsunami yang membutuhkan alat peringatan dini. Enam kabupaten yang membutuhkan sirene tsunami yakni pesisir Kabupaten Mukomuko, Kabupaten Kaur, Bengkulu Tengah, Bengkulu Utara, Bengkulu Selatan dan Seluma.
Selanjutnya, pulau terluar seperti Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, juga membutuhkan alat sirene tsunami untuk sistem peringatan dini bagi 3.000 jiwa masyarakat di pulau itu. Sebanyak dua unit sirene yang ada di Kota Bengkulu, dikendalikan oleh petugas di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu, tapi dapat diambilalih oleh BMKG jika 11 menit setelah gempa petugas BPBD Bengkulu belum mengaktifkan.
Untuk pemeliharaan alat tersebut, petugas BPBD secara rutin melakukan tes dengan mengaktifkan alat tersebut setiap bulannya pada tanggal 26. Provinsi Bengkulu termasuk dalam daerah rawan gempa bumi dan tsunami karena berada di pertemuan lempeng aktif Indoaustralia dan Eurasia.(OL-5)
Bengkulu masuk peringkat ketiga dalam beauty contest daerah calon lokasi Sekolah Garuda.
WAKIL Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Fajar Riza Ul Haq melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bengkulu, khususnya Kabupaten Lebong (10/8).
PT Global Inovasi Maju (GIM), bagian dari Farmaklik Group, melepas ekspor kopi robusta Rejang Lebong ke pasar internasional.
OKNUM ASN berinisial L yang bertugas di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Kota Bengkulu diduga melakukan kekerasan seksual terhadap anak berusia 14 tahun.
Dikbud juga akan menyalurkan siswa tersebut ke sekolah yang memiliki kuota jika peserta didik tidak mendapatkan sekolah.
Acara pelantikan ini menjadi momen penting bagi para tenaga honorer dan tenaga kerja non-ASN yang selama ini telah berkontribusi dalam pelayanan publik di Kota Bengkulu.
BMKG mengaitkan gempa terbaru di Bekasi dengan aktivitas Sesar Baribis—sumber gempa yang sama dengan gempa merusak Karawang, Jawa Barat, pada 1862
Bibit Siklon Tropis 93W terpantau di perairan timur Filipina. Sementara itu, Siklon Tropis Kajiki terlihat di Laut Cina Selatan, sebelah timur laut Vietnam
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Senin 25 Agustus 2025.
BMKG memprediksi sejumlah wilayah Indonesia akan mengalami cuaca ekstrem. Berikut prakiraan cuaca di sejumlah daerah, Minggu, 24 Agustus 2025.
Masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya yang berencana menghabiskan akhir pekan di ibu kota diminta waspada terhadap kondisi cuaca hari ini.
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah, cukup berisiko terhadap aktivitas pelayaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved