Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KASUS covid-19 di Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) makin meningkat. Setiap hari, ada puluhan warga yang positif covid-19 hasil dari testing dan tracing oleh tim Pemkab Banyumas. Selain itu, peningkatan kasus juga diikuti oleh melonjaknya kematian pasien covid-19.
Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan sejak awal Februari, kasus covid-19 di Banyumas bertambah terus secara signifikan. Dikatakan, pada Januari 2022, tercatat 188 kasus namun pada 1-14 Februari telah tercatat 839 kasus positif.
"Jumlah pasien yang meninggal pada Febuari tercatat 9 pasien. Sehingga memang ada kenaikan cukup signifikan," jelas Bupati, Selasa (15/2).
Bupati mengatakan meski mengalami peningkatan signifikan, namun masyarakat diminta untuk tidak panik. "Tidak perlu panik, namun harus terus waspada. Masyarakat kami tyetap menjaga protokol kesehatan
(prokes) secara ketat. Di sisi lain, pemkab bersama pihak lain juga terus melaksanakan vaksinasi sebagai salah satu upaya untuk menurunkan risiko," jelasnya.
Pada Senin (14/2), Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dalam rapat virtual dengan pemkab dan pemkot seluruh Jateng mengakui bahwa kasus aktif covid-19 khususnya varian Omicron mengalami peningkatan. Ganjar mengatakan, kasus kematian akibat Covid-19 di Jawa Tengah naik 280% atau mencapai 12 orang. Angka tersebut berasal dari pemutakhiran data pada Senin (14/2).
"Jumlah kematian naik signifikan. Tapi kami minta warga jangan panik terutama nakes dan satuan layanan kesehatan karena kita sudah pengalaman dalam penanganan varian delta," katanya.
Atas hal tersebut Ganjar menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah ikut berperan dalam penanganan covid-19 di Jateng. Dirinya berpesan agar semua pihak tetap melakukan layanan dengan baik termasuk mengkampanyekan agar warga jangan mengucilkan warga yang baru tiba dari luar negeri. "Terus kampanyekan prokes kepada warga dan sampaikan kepada warga agar jangan mengucilkan warga yang baru saja tiba dari luar negeri," katanya.
Ganjar menambahkan, jumlah kasus terkonfirmasi aktif di Jateng total 10.923 atau mengalami kenaikan. Jumlah tersebut termasuk ke dalam kenaikan jumlah kasus aktif harian yang berjumlah 3.250 atau naik 44,74%. "Vaksinasi harus digenjot agar penyebaran Covid-19 di Jateng bisa ditekan. Jogo Tonggo juga kami minta untuk terus dijalankan," tambahnya. (OL-15)
senjata tradisional Jawa Tengah sebagai warisan perjuangan bernilai filosofi tinggi dan kini masih bisa ditemukan di kalangan masyarakat Jawa
Pada hari biasa, perahu beroperasi dari pukul 09.00-14.00 WIB. Pada akhir pekan, termasuk libur Nataru akan ditambah hingga pukul 18.00 WIB.
DI tepi jalan provinsi di Desa Jatisaba, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, puluhan perempuan berkumpul dengan menenteng beberapa botol minuman kapucino cincau.
KEGIATAN Ramadan yang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Banyumas, Jawa Tengah, cukup semarak.
Pemilihan Bupati (Pilbup) Banyumas, Jawa Tengah, dipastikan hanya akan diikuti satu pasangan calon.
Calon pemimpin (sebenarnya) tidak peduli terhadap isu kelompok marginal. Yang mereka pikirkan hanyalah kemenangan saja.
BUPATI Lamongan, Jawa Timur, Fadeli, mengimbau agar masyarakat menerima siapa pun pemimpin yang terpilih dalam pilkada serentak.
Berikut nama-nama Kepala Daerah yang meninggal dunia akibat covid.
ARDS sendiri suatu kondisi gangguan pernapasan yang tiba-tiba yang menghambat proses pertukaran oksigen.
Mereka bekerja sepanjang hari memakai alat pelindung diri (APD). Bahkan, terkadang harus lembur karena jenazah yang semakin bertambah. Karena itu, kesejahteraan dan kesehatan mereka
Saat itu, hanya tersisa 11 relawan yang terdiri atas 7 perempuan dan 4 laki-laki. Selain itu, beban tugas relawan juga semakin berat karena harus siaga selama 24 jam.
Dari luas tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan untuk tahap pertama lahan yang akan digarap menjadi pemakaman adalah 8.000 meter persegi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved