Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
BERSEPEDA menjadi aktivitas yang banyak dilakukan saat ini. Selain sepeda lipat, penggunaan Electric bike atau E-bike juga mulai digemari di perkotaan. E-Bike atau sepeda listrik berbeda dengan sepeda motor listrik meski keduanya memiliki konsep yang sama dalam hal penggunaan bahan bakar, yakni menggunakan listrik.
Kendati bisa melaju dengan tambahan tenaga listrik, E-bike yang dulu dikenal sebagai pedelec (pedal electric bicycle) ini digerakkan dari perpaduan kayuhan kaki dan energi listrik dari baterai.
Melihat pasar E-bike yang terus berkembang itu, jaringan toko sepeda Rodalink Indonesia mengajak para pengguna E-bike di Pulau Bali untuk mengikuti kegiatan Mulai di Rodalink Aja atau MDRL.
Bali menjadi kota terbaru digelarnya MDRL setelah sebelumnya rata diadakan di wilayah Jawa Timur mulai dari Surabaya, Sidoarjo dan Malang. Tujuan diboyongnya agenda bulanan tersebut ke Bali adalah untuk mengakomodir diskusi-diskusi ringan mengenai seluk-beluk bersepeda bagi para pengguna sepeda di Bali, baik perorangan maupun komunitas.
Baca juga : Lansia dan Pasien Komorbid di Jatim Diminta Kurangi Mobilitas
“Melalui acara ini kami akan mensosialisasikan dan mendukung penuh komunitas E-bike di Bali. Tren olahraga bersepeda di Bali masih kuat. Komunitas sepedanya juga sangat solid. Mereka antusias mengikuti kegiatan-kegiatan positif semacam ini, karena peserta akan mendapat insight-insight baru dalam bersepeda. Kami juga hadirkan pakar sepeda dari Rodalink yang mengerti tentang sepeda, khususnya sepeda listrik yang menjadi fokus MDRL pertama di Bali ini,” ujar Rae Nitta, Marketing Communications Rodalink Indonesia, dalam keterangan tertulisnya.
Bertajuk “E-bike Ride With Rodalink Bali”, MDRL digelar di Rodalink Denpasar, Jalan Teuku Umar No. 202, Denpasar. Acara dimulai pukul 6 pagi diawali dengan fun ride sejauh 40 km menyusuri liuk-liuk jalanan Pulau Dewata yang indah dan selalu mempesona. Setelah itu, peserta diajak sharing session antar pengguna E-bike dari Polygon Indonesia mengenai kelebihan dan asyiknya bersepeda listrik.
“Manfaat olahraga menggunakan sepeda listrik masih menjadi isu penting di tengah makin nge-trennyapenggunaan E-bike. Masyarakat harus paham bahwa sepeda listrik tetap harus dikayuh, hanya saja tenaga kayuhan bisa ditambah dengan energi listrik yang dihasilkan oleh baterai pendukung. Salah satu sharing sessionnya mencakup itu,” terang Rae. (RO/OL-7)
Kehadiran Ofero di PRJ menjadi kesempatan emas bagi siapa pun yang masih ragu atau penasaran dengan sepeda listrik, cukup datang, coba sendiri, dan rasakan langsung kemudahannya.
Perawatan sepeda listrik berbasis baterai Lithium tidak berbeda jauh dengan sepeda nonlistrik lainnya, termasuk cara mencucinya.
Berikut ini adalah beberapa jenis material yang umum digunakan pada rangka sepeda listrik serta keunggulannya masing-masing.
SEPEDA listrik dengan fitur dan spesifikasi yang up-to-date menjadi incaran pengguna yang menginginkan alat transportasi serbaguna dan dapat diandalkan untuk aktivitas sehari-hari.
MENGAWALI 2025, Unitrd Bike meluncurkan line-up sepeda listrik yang menggunakan baterai Lithium, dengan Milano V1 menjadi tipe pertama yang diluncurkan pada bulan Januari.
United Bike baru-baru ini merilis produk sepeda listrik berbasis baterai listrik pertamanya di pasaran.
DESA Panji Anom, Kabupaten Buleleng (Bali Utara), dan Desa Abiansemal, Kabupaten Badung (Bali Selatan) bersama SW Indonesia menjawab dua tantangan besar di masyarakat.
Mobil Terbang, Robot Humanoid, dan Kolaborasi Global Hadirkan Masa Depan Transportasi Rendah Emisi
Kehadiran BNN di Bali diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi masyarakat dalam mendorong berbagai perbaikan, khususnya dalam upaya pemberantasan narkotika.
KEPALA BNN Komjen Marthinus Hukom memberi kuliah umum kepada lebih dari seribu mahasiswa di Bali bertempat di Auditorium Universitas Udayana Bali, Selasa (15/7).
Perayaan Tumpek Kandang juga berkaitan dengan konsep Tri Hita Karana, khususnya Palemahan, yaitu menjaga hubungan harmonis antara manusia dengan lingkungan, termasuk hewan.
Seusai rangkaian kegiatan di Pura Sakenan, para kepala perangkat daerah di lingkungan Pemprov Bali melepasliarkan sebanyak 200 ekor tukik ke laut
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved