Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
TINGKAT kematian pasien demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, relatif cukup tinggi. Sejak memasuki awal tahun hingga kini sudah ada dua orang yang meninggal dunia.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal, mengaku angka kematian akibat DBD saat ini menjadi fokus perhatian. Sebab, hanya dalam waktu sebulan lebih, sudah ada dua orang pasien DBD yang meninggal dunia. "Angka kematian ini yang jadi sorotan kami," kata Yusman, Kamis (10/2).
Dua pasien DBD yang meninggal dunia terdata masih anak-anak. Usianya di kisaran 8-9 tahun. "Kalau dari kasusnya sendiri, sejak Januari sampai saat ini di bawah 100 kasus," ungkap Yusman.
Tindakan yang dilakukan saat ini, ucap Yusman, lebih diarahkan terhadap upaya-upaya pencegahan. Lebih spesifiknya melakukan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).
"Upaya itu untuk mencegah agar jentik nyamuk aedes aegypti tidak berkembang biak menjadi nyamuk dewasa. Makanya harus dilakukan pemberantasan sarang nyamuk," tuturnya.
Menurut Yusman, pemberantasan sarang nyamuk sangat mudah dilakukan masyarakat dengan cara membersihkan tempat-tempat yang terindikasi jadi tempat berkembangbiaknya jentik nyamuk. Pola 3M plus merupakan cara efektif karena dilakukan dengan menguras, mengubur, dan menutup tempat terjadinya genangan air.
"Apalagi dengan curah hujan yang cukup tinggi seperti sekarang, tempat-tempat yang terbuka bisa menjadi genangan air. Sangat riskan bisa menjadi tempat berkembangbiaknya jentik nyamuk," sebutnya.
Yusman menegaskan untuk memberantas jentik nyamuk tidak bisa dilakukan dengan fogging. Dalihnya, asap dari fogging tidak akan menembus air sehingga tidak bisa membunuh jentiknya.
"Jadi yang paling efektif PSN itu dengan 3M. Perlu dirutinkan kembali kegiatan bersih-bersih lingkungan sehingga bisa mencegah jentik nyamuk berkembang biak menjadi dewasa," pungkasnya. (OL-15)
Kebijakan tersebut merupakan bentuk pelayanan pajak terhadap masyarakat dalam rangka memperingati Hari Jadi Cianjur (HJC) ke-348.
Sedangkan beras SPHP ada subdisi dari pemerintah. Artinya, masyarakat harus menebus pembelian beras tapi dengan harga terjangkau.
Akibat perbuatan DG terdapat potensi kerugian negara mencapai Rp8,4 miliar.
Momen Hari Anak Nasional (HAN) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dihebohkan beredarnya video aksi duel pelajar. Tragisnya, satu orang pelajar meninggal dunia.
Pengecekan ke lapangan melibatkan pihak kepolisian.
Pemerintah tengah mengusung konsep transformasi pendidikan yang mendorong proses pengembangan, pembaruan, dan penyesuaian paradigma baru sesuai tuntutan zaman.
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, pencegahan agar nyamuk tidak berkembang biak dapat dilakukan dengan menerapkan prinsip 3M Plus dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk.
MUSIM kemarau basah merupakan kondisi yang memungkinkan timbul dan merebaknya berbagai penyakit. Di antaranya seperti demam berdarah dengue (DBD), diare, dan leptospirosis.
"Nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus menjadi vektor utama. Keberadaan dan penyebarannya yang meluas menjadikan arbovirus sebagai ancaman serius,”
Sejumlah faktor turut memperparah penyebaran penyakit DBD yakni tingginya mobilitas penduduk, perubahan iklim, dan urbanisasi.
DOKTER spesialis penyakit dalam dr. Dirga Sakti Rambe menyebut terdapat penjelasan mengapa kasus demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia sulit sekali dihentikan.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) melaporkan hingga 2 Juni 2025 terdapat 277 kasus kematian akibat DBD dari 63.014 kasus incidence rate dari berbagai daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved