Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
BESARAN target investasi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tahun ini turun dibanding tahun lalu. Alasan penurunan target dipicu kondisi pandemi covid-19 yang belum mereda.
Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cianjur, Eusi Jamilah, menyebutkan tahun ini target investasi di Kabupaten Cianjur ditetapkan sebesar lebih kurang Rp1,6 triliun. Sedangkan pada 2021 targetnya ditetapkan sebesar Rp1,82 triliun.
"Memang ada penurunan target investasi tahun ini dibanding sebelumnya. Waktu penetapan target, suasana sedang covid-19. Jadi kita tidak bisa memprediksi bahwa ke depan (kasus covid-19) akan seperti apa. Sehingga targetnya kita turunkan," terang Euis, Selasa (8/2).
Euis optimistis nilai target investasi tahun ini bisa memenuhi target bahkan melebihi. Memasuki bulan kedua tahun ini saja, progres capaian target sudah di kisaran 20%.
"Insya Allah (tercapai). Mudah-mudahan kondisi pandemi covid-19 bisa terus turun, bahkan bisa berakhir," terang Euis.
DPMPTSP Kabupaten Cianjur merasakan betul dampak besar pandemi covid-19 terhadap iklim investasi. Tak sedikit investor yang menahan diri dulu menanamkan modalnya di Kabupaten Cianjur.
"Seluruh aspek, seluruh sektor itu kan menurun dengan adanya pandemi covid-19 ini. Imbasnya terhadap ekonomi yang sangat signifikan berpengaruh," ujarnya.
Namun Euis dan jajaran DPMPTSP selalu berupaya agar target yang ditetapkan selalu tercapai di tengah ketidakpastikan kondisi akibat pandemi covid-19. Tahun lalu misalnya, kata Euis, DPMPTSP Kabupaten Cianjur bisa memenuhi target investasi bahkan melebihi.
"Dari target Rp1,82 triliun, tercapai 104,43% atau sebesar Rp1.900.774.252.100. Alhamdulillah melebihi," terangnya.
Rincian realisasi capaian investasi di Kabupaten Cianjur pada 2021 terdiri dari izin lokasi sebesar Rp190.125.000.000, penanaman modal sebesar Rp505.277.224.102, dan penerbitan izin usaha sebesar Rp334.840.486.073.
Sementara itu pada 2020, target investasi di Kabupaten Cianjur sebesar Rp1,78 triliun. Realisasi capaiannya sebesar 100,64%. (OL-13)
Baca Juga: BINDA Bali Lanjutkan Vaksinasi Massal, Sasar Anak dan Vaksinasi Booster
Pengecekan ke lapangan melibatkan pihak kepolisian.
Pemerintah tengah mengusung konsep transformasi pendidikan yang mendorong proses pengembangan, pembaruan, dan penyesuaian paradigma baru sesuai tuntutan zaman.
Sejak pagi terjadi antrean panjang para pelamar di sepanjang bahu ruas jalan protokol tersebut. Panjang antrean mencapai 200 meter lebih.
Selain antisipasi sewaktu-waktu terjadi gangguan pasokan, juga mengantisipasi potensi kekeringan bersamaan kemungkinan terjadi kemarau.
Keterangan yang bersangkutan sangat penting karena pengadaan PJU tersebut terjadi di masa Dadan Ginanjar masih menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan.
Ciri-cirinya, warna padi berubah menguning dan mulai mengering sebelum waktunya.
RUPS juga memutuskan pengalokasian laba US$1 juta sebagai dana cadangan. Sisanya sebagai laba ditahan untuk memperkuat struktur permodalan, operasional, dan pengembangan usaha.
DPRD Kota Bogor menetapkan pembentukan panitia khusus (Pansus) untuk membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Bogor tahun 2022
DIREKTUR Utama PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) Andre Soelistyo membeberkan sumber kerugian perseroan pada 2022 lalu karena aspek nonkas dan efek dari kebijakan yang hanya dibukukan sekali.
SETELAH vakum dua tahuk akibat pandemi Covid-19, Kabupaten Muba mengembalikan lagi citra sebagai Kabupaten bersih dengan berhasil meraih Piala Adipura ke 13 pada tahun 2022..
KASUS HIV/AIDS di Provinsi Sulawesi Selatan tercatat lebih dari 21 ribu kasus pada 2022 lalu. Dari jumlah itu, 80% nya ada di Kota Makassar atau sebanyak 16.800 kasus HIV/AIDS.
TERSANGKA kasus dugaan korupsi dana belanja tidak terduga (BTT) Tahun 2021 pada BPBD Kabupaten Sikka mengembalikan kerugian negara dana BTT sebesar Rp575 juta ke Kejari
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved