Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
SEBANYAK 45 rumah rusak dan 180 jiwa mengungsi di tiga desa, yaitu Desa Raja, Desa Lengkong, dan Karang-karangan, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, akibta fenomena angin kencang yang keembali terjadi disertai hujan intensitas tinggi
Kepala Pelaksana (Kalaks) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Rahman Mandaria, Minggu (9/1) mengatakan, peristiwa yang tergolong bencana hidrometeorologi basah itu, terjadi Sabtu (8/1), sekitar pukul 16.00 Wita. "Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, hanya saja ratusan warga mengungsi, itu pun ke rumah kerabat," katanya.
BPBD yang dibantu TNI, Polri dan unsur terkait lain sudah memberi pertolongan kepada warga yang terdampak. "Dan mencermati peringatan dini cuaca BMKG Minggu (9/1), Provinsi Sulawesi Selatan masih berpotensi hujan dengan intensitas tinggi yang disertai petir atau kilat dan angin kencang, dan perlu diwaspadai," lanjut Rahman.
Terpisah, Pelaksana tugas Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman sudah menginstrusikan Dinas Sosial Sulsel menyalurkan bantuan ke lokasi bencana berupa stok penyangga sejak informasi di terima dan sudah mulai disalurkan kepada korban bencana di sana.
Sudirman mengaku prihatin dengan kondisi masyarakat yang kehilangan rumah akibat bencana tersebut, sehingga dengan cepat berkoordinasi dengan BPBD dan Dinas Sosial, segera membantu dan menyalurkan bantuan.
Kepala Dinas Sosial Sulsel, Andi Irawan Bintang pun menambahkan, pihaknya telah menyiapkan buffer stock di setiap kabupaten untuk antisipasi bencana di daerah. Dinsos Sulsel juga akan tetap memantau dan siap memberikan tambahan bantuan logistik di daerah jika dibutuhkan.
"Tidak hanya Luwu, semua sudah disiapkan," pungkas Irawan. (LN/OL-10)
Kejadian itu mengakibatkan 15 rumah, 1 SD dan satu Kantor Desa terdampak kerusakan, rata rata dibagian atap.
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
Kemarau basah yang tengah terjadi membuat sebagian besar wilayah Indonesia masih akan dilanda hujan deras. Begitu juga dengan prakiraan cuaca BMKG pada Senin, 26 Mei 2025 hari ini.
BMKG merilis peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah di Indonesia pada Minggu (25 Mei) dan Senin (26 Mei) 2025
Hujan lebat hingga sangat lebat diperkirakan terjadi di Sumatera Utara, Lampung, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Maluku, Papua Selatan.
HUJAN lebat disertai angin kencang yang melanda wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hingga menimbulkan dampak di hampir semua wilayah di DIY.
GUNA menjaga keutuhan adat dan memperkuat legitimasi kepemimpinan tradisional, Kerajaan Moronene Keuwia-Rumbia menggelar Musyawarah Besar (Mubes) pada Rabu (11/6).
PT BRI (Persero) Tbk terus memperkuat inklusi keuangan dengan memperluas jaringan AgenBRILink hingga ke desa terpencil.
AKTIVITAS pertambangan nikel di Sulawesi Tenggara telah menjadi salah satu motor utama pembangunan ekonomi daerah.
EKONOM dari The Reform Initiative, Wildan Syafitri, menyoroti ketimpangan gaji atau upah tenaga kerja asing (TKA) dan pekerja lokal di wilayah industri hilirisasi mineral.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi menetapkan status siaga darurat bencana menyusul meningkatnya dampak bencana di berbagai daerah.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) segera menetapkan status siaga bencana setelah Kabupaten Kolaka Timur dan Kota Kendari lebih dulu mengumumkan status siaga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved