Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PEMBELAJARAN Tatap Muka (PTM) secara 100% di Kabupaten Kudus akhirnya telah dapat dilangsungkan pada awal pekan 2022 pada Senin (3/1/2022). Proses PTM 100% disambut antusias oleh sejumlah pelajar di Kudus. Kondisi tersebut merupakan yang ditunggu-tunggu pelajar agar proses belajar mengajar dapat seperti sediakala.
Salah satu siswi SMP 3 Kudus, Imroatun Nadhifa Al Khanza mengaku sangat senang akhirnya proses pembelajaran dapat seperti semula. Sejak mendapat informasi adanya PTM secara 100%, ia berharap ke depannya proses belajar mengajar dapat pulih.
"Alhamdulillah sejak kemarin sudah bisa ketemu dengan seluruh teman-teman di kelas. Pertama masuk kemarin senang rasanya," kata Zaza sapaan siswi kelas VII SMP 3 Kudus saat ditemui Media Indonesia, Selasa (4/12/2021).
Lebih lanjut ia mengaku siap dengan perubahan kondisi sekolah di tengah pandemi Covid-19. Meski harus mengenakan masker selama pembelajaran tidak menjadi masalah, yang terpenting proses pembelajaran di awal tahun 2022 menjadi awal bangkitnya pendidikan.
"Tadi masuknya sesuai prosedur, harus pakai masker. Cuci tangan, cek suhu terlebih dahulu sebelum masuk sekolah," jelasnya.
Hal yang sama juga disampaikan Faren Afredo siswa kelas VII SMP 3 Kudus, Faren. Dia mengaku senang akhirnya pembelajaran normal dapat kembali digelar. Ia mengaku bosan dengan proses pembelajaran secara daring. Dengan cara PTM 100% ini, ia bersiap mengingatkan kepada teman-teman agar tetap menjaga protokol kesehatan terjaga.
"Iya pak tahu, syaratnya harus jaga prokes. Saya siap jika dijadikan Satgas prokes dikelas saya, agar proses pembelajaran tetap seperti gini terus," harapnya.
Sementara Suhartono Kepala Sekolah SMP 3 Kudus menyampaikan, paska dibolehkan PTM 100% pihaknya juga sudah menyiapkan segala sarpras dalam menunjang, termasuk dalam kebutuhan protokol kesehatan yang menjadi syarat utama PTM 100% kali ini. SMP 3 Kudus sendiri memiliki kurang lebih 850 siswa.
"Pembelajaran ini kan sudah dimulai. Kami sudah siapkan satgas khusus, seluruh siswa wajib cuci tangan terlebih dahulu sebelum memasuki kelas," paparnya kepada awak media.
Kabid Dikdas Disdikpora Kudus M. Zubaedi dalam kunjunganya di SMP 3 Kudus mengatakan, sejak kemarin di Kudus mulai SD hingga SMP sudah menggelar PTM 100%. Dalam pantauannya seluruh sekolah sudah menjalankan sesuai prosedur protokol kesehatan. "Dalam PTM 100% ini 6 jam pembelajaran, semua harus patuhi
prokes," katanya.
Dari awal PTM seratus persne kali ini, nantinya bersama pihak terkait bakal melakukan evaluasi lebih lanjut. Meski begitu PTM 100% di Kudus sudah cukup maksimal. Sebelumnya, PTM 100% dilakukan pemerintah pusat sebagai upaya mengejar ketertinggalan pembelajaran sejak pandemi Covid-19. Pemerintah berusaha mencegah learning loss (kehilangan kesempatan belajar) berlanjut. (JA/OL-10)
PERUBAHAN status Universitas Terbuka (UT) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) tidak serta-merta membuat perguruan tinggi tersebut meningkatkan biaya pendidikan.
Dalam jangka pendek, Dekan FEB UP yang baru, Dr Harnovinsah, akan menjalankan program fast track yakni mahasiswa dalam kuliah selama lima tahun mendapatkan dua ijazah S1 dan S2.
GAWAI dan peranti digital semakin masif digunakan anak dan remaja Indonesia untuk berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran jarak jauh
Unpad EdEx juga telah meresmikan kerja sama perdana dengan PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney yang merupakan BUMN Holding Industri Aviasi dan Pariwisata Indonesia.
Masih buruknya kualitas udara di Palembang membuat Pemkot masih menerapkan sekolah daring.
UIPM yang berpusat di Singapura itu memiliki perwakilan di delapan negara yaitu Singapura, Malaysia, Indonesia, Thailand, Filipina, India, Afrika, dan Amerika Serikat.
SEORANG pendaki wanita Jovita Diva Prabudawardani, 21, yang jatuh di jurang sedalam 50 meter di Puncak Natas Angin di Rahtawu, Kawasan Gunung Muria Kudus, Jawa Tengah, ditemukan meninggal dunia
Sampah menumpuk terutama plastik di bawah jembatan, ungkap Agus Riawan, acapkali mengakibat saluran tersumbat.
Kebijakan yang tidak dirancang secara proporsional dan tidak realistis dalam implementasinya dapat menjadi bumerang bagi perekonomian lokal.
"Rencananya juga akan dibuatkan gazebo di lokasi temuan fosil gajah purba jenis elephas yang diperkirakan dalam kondisi hampir utuh,"
Ia dan istri telah menabung untuk dapat menunaikan ibadah haji dan menunggu keberangkatan selama 13 tahun.
Salah satu kejutan tahun ini adalah kembalinya nomor Urban Downhill ke dalam daftar lomba.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved