Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Banjir di Aceh Barat Rendam Delapan Desa

Amiruddin Abdullah Reubee
21/12/2021 14:01
Banjir di Aceh Barat Rendam Delapan Desa
Banjir yang melanda permukiman warga di Aceh Utara, Provinsi Aceh, beberapa waktu lalu.(MI/Amiruddin Abdullah Reubee.)

SETELAH diguyur hujan terus menerus, delapan desa di Kecamatan Woyla Barat, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, terendam banjir. Hal itu karena luapan Sungai Krueng Woyla yang melintasi kawasan permukiman warga setempat, pada Selasa (21/12) dini hari.

Adapun delapan desa yang terendam itu meliputi Lueng Male, Napai, Alue Leuhop, Blang Cot Mameh, Pasi Male, Cot Rambong, Blang Luah, dan Blang Cot Rubek. Ketinggian air berkisar 20 cm hingga 1 meter. Akibatnya, ratusan rumah warga tendam banjir dan sebagian lain hanya memenuhi pekarangan atau halaman depan. 

Itu sebabnya aktivitas kebiasaan warga terhenti dan harus mewaspadai bila arus luapan sungai terus bertambah. Menurut Asrajuddin, Petugas Pengendalian Data Operasi (Pudalops) pada Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat, sesuai kondisi di lapangan luapan air sungai semakin bertambah. Diharapkan warga mewaspadai bila kondisi mengkhawatirkan.

Walaupun pagi tadi belum ada pengungsi, tetapi masyarakat harus bersiap bila kondisi mengharuskan menghindar dari lokasi banjir. Dikatakan Asrajuddin, pihaknya sedang mematau perkembangan dan mengawasi lokasi guna mengabil langka efektif bila diperlukan.

Catatan Media Indonesia, Krueng Woyla termasuk sungai ganas di Aceh Barat. Setiap musim penghujan paling sering terjadi banjir dan meluap ke permukiman penduduk. Bahkan setiap tahun rumah-rumah warga sepanjang aliran sengai itu sempat terendam berulang kali.

Baca juga: Kejagung Tangkap Pengusaha Inisial HT dan Jaksa di Kupang

Bahkan mereka harus mengungsi dan mendirikan tenda daruran mencari lokasi yang lebih tinggi. Akibatnya aktivitas perekonomian masyarakat terhenti dan proses belajar mengajar di sekolah-sekolah terpaksa libur. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya