Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Di Liliba Warga Dilarang Pesta Hingga Larut Malam, Ini Alasannya

Palca Amalo
18/11/2021 13:35
Di Liliba Warga Dilarang Pesta Hingga Larut Malam, Ini Alasannya
Pedagang dan pengunjung Pasar Tradisional Kasih di Kelurahan Naikoten 1, Kota Kupang, NTT, Rabu (17/2)(MI/Palce Amalo)

LURAH Liliba, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Makoni melarang warganya menggelar pesta sampai larut malam. Hal ini menyusul permintaan dari salah satu warga untuk menggelar acara syukuran wisuda mulai pukul 19.00-24.00 Wita.

Sesuai edaran PPKM Level II Kota Kupang, pesta di kelurahan diizinkan hanya sampai pukul 21.00 Wita, menerapkan protokol kesehatan ketat dan tidak ada hidangan makan di tempat.

Liliba merupakan satu-satunya kelurahan tangguh covid-19 di Kota Kupang dan menjadi contoh penerapan protokol kesehatan bagi 50 kelurahan lainnya.

"Warga belum sadar," kata Lurah Viktor Makoni, Kamis (18/11).

Menurutnya, masih ada lima warga Liliba yang saat ini positif covid-19 berstatus orang tanpa gangguan (OTG), sedang menjalani isolasi mandiri di rumah, yakni empat orang di RT 36 dan satu orang di RT 37. Sebelumnya, Liliba tercatat sebagai zona hijau covid-19.

Viktor menyebutkan, sosialisasi protokol kesehatan tetap berjalan kepada keluarga yang menggelar pesta. Hal itu bertujuan agar kegiatan pesta tidak menjadi sumber penularan covid-19.

Adapun kasus aktif covid-19 di Kota Kupang bertambah lagi satu orang sehingga total kasus menjadi 17 orang, tersebar di 9 dari 51 kelurahan temasuk Liliba.

Untuk cakupan vaksinasi telah mencapai 84,3% untuk dosis pertama dan 59,9% untuk dosis kedua. Cakupan vaksinasi lansia juga terus bertambah yakni telah mencapai 55,5% untuk dosis kedua dan 40,98% untuk dosis kedua. (OL-13)

Baca Juga: Kejari Sikka Tetapkan Dua Tersangka Kasus Korupsi Trafo, Tersangka Lain Menyusul

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya