Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
NFM dan FPJ, dua tersangka kasus penganiayaan atas diri Gilang Endi Saputra, 21 mahasiswa peserta pendidikan dan latihan dasar (Diklatsar) Resimen Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, ditahan secara terpisah.
"Kedua panitia diklatsar ditetapkan sebagai tersangka pada 5 November. Mereka ditangkap dan diperiksa. Sejumlah barang bukti milik mereka juga sudah disita," ujar Kapolresta Surakarta Komisaris Besar Ade Safri Simanjuntak, Sabtu ( 6/11).
Selama proses pemeriksaan, dua tersangka selalu didampingi tim pengacara dari Badan Konsultasi dan Bantuan Hukum (BKBH) UNS. Seusai diperiksa, dua tersangka langsung ditahan secara terpisah. NFM ditahan di ruang tahanan Polsek Laweyan dan FJP ditahan di Polsek Banjarsari.
Ade tidak merinci, mengapa kedua tersangka dilakukan penahanan terpisah. "semua dilakukan demi kepentingan penyidikan untuk penuntasan kasus penganiayaan."
Kematian Gilang Ade Saputra pada Diklatsar Pra Gladi Patria XXXVI Korps Mahasiswa Siaga Batalyon 905 Jagal Abilawa itu telah memantik protes dan kecaman mahasiswa di seluruh elemen unit kegiatan mahasiwa (UKM) UNS.
Protes keras semua UKM itu ditanggapi secara cepat oleh Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho dengan membentuk tim evaluasi korps mahasiswa siaga (Menwa) UNS. Tim merekomendasikan pembekuan organisasi kemahasiswa tersebut.
"Menwa sudah saya bekukan. Tidak ada lagi kegiatan di sana, dan semua kegiatan sudah dilarang. Sekretariat Menwa kita kunci. Selebihnya kita mendorong dilakukannya penyidikan atas kasus yang menyebabkan meninggalnya Gilang Endi Saputra," tegas Jamal.
Namun meski mendukung penuntasan proses hukum oleh penyidik Polresta Surakarta, Jamal juga menugasi BKBH UNS untuk memberikan pendampingan hukum untuk dua panitia diklatsar yang menjadi tersangka.
"Kami mendukung proses hukum ini, dan berharap penyidikan dilakukan secara profesional, transparan dan akuntabel. BKBH UNS telah saya perintahkan untuk melakukan pendampingan hukum atas diri dua tersangka," imbuh dia. (N-2)
POLISI menangkap seorang pemuda di Bekasi Timur, Kota Bekasi, bernama M. Ichsan, 22, yang tega menganiaya ibu kandungnya berinisial MS, 45, lantaran kesal permintaannya tidak dituruti.
Warmono mengatakan ancaman tersebut disampaikan melalui sambungan telepon pada Rabu (18/6) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.
SEORANG remaja laki-laki berinisial N, 14, yang diketahui sebagai anak berkebutuhan khusus, menjadi korban penganiayaan oleh ibu kandungnya sendiri, LH, 46, di kawasan Ciputat,Tangsel
POLISI mengungkap bahwa kakek yang meneriaki seorang perempuan dengan perkataan teroris dan melakukan penganiayaan di Halte Tanjung Duren, Jakarta Barat, telah di-blacklist TransJakarta.
SEORANG kakek viral akibat meneriaki perempuan penumpang TransJakarta dengan sebutan 'teroris' dan melakukan penganiayaan di Halte Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
POLISI tengah menyelidiki kasus seorang kakek yang meneriaki perempuan penumpang TransJakarta dengan sebutan 'teroris' dan melakukan penganiayaan di Halte Grogol Petamburan.
Perkembangan ekonomi digital nasional, khususnya di sektor jasa keuangan, perlu diimbangi dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan talenta-talenta digital yang terlibat di dalamnya.
Ajang FILM 2025 menghadirkan tiga kategori lomba, yakni Esai, LKTI, dan Infografis, dengan partisipasi lebih dari 1.800 peserta dari 114 universitas di 22 provinsi di Indonesia.
Revisi Permendag No 8/2024 harus dapat memperkuat utilisasi industri TPT dan memperbaiki inefisiensi.
Melalui kerja sama ini, bank bjb dan UNS berharap dapat menciptakan sinergi yang membawa manfaat nyata bagi seluruh civitas akademika dan masyarakat luas.
Melalui KKN, mahasiswa diharapkan tidak hanya mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah, tetapi juga belajar dari kehidupan sosial dan budaya di lingkungan masyarakat.
Panen guru besar dipastikan tidak akan menjatuhkan kualitas, dan justru menunjukkan bahwa profesor yang dilahirkan itu sebagai hasil akselerasi luar biasa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved