Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
MENANGGAPI enanggapi dua tahun pemerintahan Joko Widodo-Amin Ma'ruf (Jokowi-Ma'ruf), Sekretaris Umum Barisan Merah Putih (BMP) Provinsi Papua, Wusabek Wantik, menilai pembangunan di era Presiden Jokowi benar-benar kembali dirasakan.
"Setelah di era Orde Baru (Orba) membangun fasilitas pendidikan dan kesehatan berupa sekolah-sekolah dan puskesmas," kaya Wusabek pada keteranga pers, Minggu (17/10).
Di era Jokowi kini, menurut Wusabek, pembangunan infrastruktur berupa jalan dan jembatan dilakukan tidak hanya di Papua dan Papua Barat tapi juga dibanyak provinsi lainnya.
"Pembangunan yang terjadi di Papua mulai dirasakan kembali di tanah Papua. Di Papua dan Papua Barat
misalnya, fasilitas transportasi kini sungguh bagus, tidak kalah dengan ibukota Jakarta," jelasnya.
"Harga BBM dan semen yang dahulu sangat tinggi, baru di era Jokowi harga BBM dan semen turun bahkan sama dengan harga di Pulau Jawa," ucap Wusabek.
Setelah dua tahun dilanda pandemi Covid-19, perekonomian dan aktivitas masyarakat, baik di jalan-jalan raya maupun di pasar sekarang sudah mulai ramai.
"Sekarang keadaan sudah mulai normal dan bagus. Saya melihat jalan-jalan sudah mulai macet, aktivitas
transportasi darat, laut dan udara juga sudah kembali normal, dan pasar-pasar sudah ramai," ujar Wusabek.
Bantuan sosial yang diberikan pemerintah berupa sembako sebagai salah satu cara untuk membantu masyarakat selama pandemi tersebar merata, bahkan untuk pulau Papua dan Kalimantan pun juga menerimanya.
"Para mama dan nenek-nenek di Papua juga mendapatkan bantuan selama pandemi. Program vaksinasi Covid-19 juga berjalan dengan baik, khususnya diperkotaan termasuk Papua, masyarakat lebih sadar diri untuk melakukan
prokes dan mengikuti vaksinasi secara tertib," jelasnya.
"Kami jelas mendukung percepatan vaksinasi Covid-19. Saya sendiri sudah vaksin di gerai vaksin yang diselenggarakan oleh Polres Jakarta Pusat dan Polda Metro Jaya di Kramat, Jakarta Pusat . Rasanya seperti mengalami imunisasi kembali saat masih kecil," ungkap Wusabek.
Terkait pandemi Covid-19 dan pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan BMP provinsi Papua menegaskan dukungannya terhadap presiden Joko Widodo dan wakil presiden Amin Ma'ruf.
"Kami mendukung keberhasilan pemerintah dalam menangani dan mengendalikan pandemi Covid-19, yang mendapatkan apresiasi dari dunia internasional. Kami juga mendukung keberhasilan pemerintahan Jokowi
dalam membangun infrastruktur, jalan, bendungan, irigasi/pengairan, jembatan, bandara, dan pembangunan wilayah perbatasan dan lain-lain", tegas Sekretaris Umum Barisan Merah Putih (BMP) Provinsi Papua, Wusabek Wantik.
Apresiasi dan dukungan terhadap hasil kerja kepemerintahan Jokowi-Ma'ruf juga disampaikan oleh tokoh muslim sekaligus kepala suku dan panglima perang suku Hilapok, Toufik Ismail Hilapok.
Menurutnya, dengan adanya pembangunan infrastruktur, jika dilihat dari era Orba hingga sekarang, sudah beberapa presiden yang ada, namun baru di era Presiden Jokowilah infrastruktur itu ada di Papua. Bahkan Jokowi berkali-kali datang ke
Papua.
Hal senada juga diutarakan perangkat Desa Jiwika, Kecamatan Kurulu sekaligus Kepala suku Dani,
Udin Wardek Wuka.
"Selama ini jalan dan listrik belum pernah masuk ke perkampungan suku kami. Baru diera Presiden Jokowi, listrik bisa masuk dan jalan mulai ada meski belum beraspal. Waimena, Papua sudah mudah dijangkau. Saya
sangat mendukung Pemerintahan Jokowi," katanya.
Pernyataan dukungan terhadap pemerintahan Jokowi-Ma'ruf juga disampaikan oleh anggota BMP provinsi Papua, Abraham Jempor yang memberikan apresiasi terhadap keberhasilan pemerintah dalam memulihkan perekonomian nasional yang sempat terpuruk akibat pandemi.
"Kami mendorong keberhasilan pemerintah dalam pemulihan ekonomi dimasa pandemiCovid-19. Kami sangat memuji kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf yang berhasil memimpin dan membangun Indonesia. Semoga semakin maju, berdaulat, adil dan makmur," ujar Abraham. (RO/OL-09)
ANGGOTA Komisi XIII DPR RI, Yan Permenas Mandenas, menyoroti masih maraknya tambang ilegal di Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Barat Daya dan Papua Barat.
TNI mengerahkan sejumlah Helikopter Caracal untuk menjemput mereka beserta orang tuanya yang tinggal di pelosok, pedalaman hutan dan pegunungan yang sulit dijangkau.
Dengan meningkatnya kapasitas penyaluran kredit yang terjamin, peluang ekonomi masyarakat Papua pun terbuka lebih luas.
Selain MBG, Pemprov Papua Tengah juga mengimplementasikan pemberian Makanan Tambahan dan BLT untuk balita, Cek Kesehatan Gratis, pembentukan 1.045 koperasi desa.
KETUA Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gempur Papua, Panji Agung Mangkunegoro menuding aparat kepolisian melakukan penganiayaan terhadap dirinya saat aksi di Bandara Sentani, Papua
Para peserta merupakan mahasiswa baru yang diterima melalui jalur kerja sama antara Dinas Pendidikan Kabupaten Mappi, Papua Selatan dan UNJ.
Presiden Prabowo Subianto menyoroti maraknya perilaku masyarakat yang merasa paling tahu segalanya, terutama soal isu-isu politik dan pemerintahan.
Adi mengatakan berdasarkan survei Litbang Kompas, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Presiden Prabowo cukup tinggi.
Kafe-kafe kembali ramai, dan para pembeli memadati pasar yang telah dibuka kembali.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai posisi PDIP tidak cukup kuat bersuara di parlemen karena kalah dari sisi jumlah.
PDI Perjuangan dikenal memiliki rekam jejak baik saat berada di luar pemerintahan selama pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Mereka mengumpulkan semua elemen masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap adanya pemerintahan baru yang akan memimpin Kota Depok lima tahun ke depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved