Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Proyek Penataan Pantai Sanur Dimulai Awal Oktober

Ruta Suryana
28/9/2021 20:27
Proyek Penataan Pantai Sanur Dimulai Awal Oktober
Wisatawan di Pantai Sanur, Bali.(ANTARA/Nyoman Hendra)

SETELAH dilakukan penandatanganan kontrak kerja pada 21 September 2021, Proyek Penataan Pantai Sanur resmi dimulai yang diawali dengan sosialisasi kepada masyarakat dipimpin langsung Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa di Yayasan Pembangunan  Sanur Denpasar, Selasa (28/9).

Hadir pada kesempatan tersebut  perwakilan Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali Penida, sejumlah Bendesa Adat, Kelompok Nelayan, pelaku UMKM, perwakilan hotel di kawasan Sanur serta pemangku kepentingan lainnya. Kegiatan sosialisasi itu mendapat dukungan penuh dari pemangku kepentingan serta berharap proyek penataan ini berjalan lancar dan diharapkan nantinya dapat memberikan kemanfaatan bagi masyarakat
sekitar.

Seperti disampaikan Bendesa Adat Intaran, A.A. Alit Kencana, pihaknya sudah mengharapkan sejak lama adanya penataan pantai Sanur guna  membangkitkan pariwisata di Sanur.

"Harapan kami tentunya apa yang dilaksanakan penataan di wilayah Sanur ini agar dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, wisatawan, dan pengusaha atau stakeholder, sehingga sebagai objek wisata, Sanur dapat memiliki daya saing secara internasional dan global," harapnya.

Menurut Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, sosialisasi bagi para pemangku kepentingan yang terkait langsung dengan lokasi penataan Pantai Sanur ini sangat penting dan bermakna strategis. Hal ini mengingat program pembangunan tidak akan terlaksana tanpa peran serta seluruh stakeholder.

"Pemkot Denpasar memiliki mimpi yang besar terkait penataan Sanur ke depan. Sanur yang telah berkontribusi pada PAD sektor pariwisata hotel dan restoran kurang lebih 75 persen memang layak untuk diberikan apresiasi, sehingga ke depan kawasan Sanur tidak hanya cantik secara nasional juga menarik secara global internasional," jelasnya.

Untuk anggaran pembangunan yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2021 ini, dia menyebutkan kolaborasi dana pusat yang dilaksanakan oleh Balai Wilayah Sungai Bali Penida untuk pembangunan Walk Way. Sementara itu, Pemkot Denpasar melalui APBD berkontribusi pada pembangunan Balai Nelayan dan Konservasi Penyu. Bahkan di tahun anggaran 2022 sudah dirancang anggaran sebesar Rp45 miliar untuk melengkapi penataan infrastruktur pantai Sanur yang belum tuntas di tahun anggaran 2021 ini.

Proyek Penataan Pantai Sanur menggunakan dana APBN di bawah Balai Wilayah Sungai Bali Penida Kementrian PUPR RI untuk membangun Walk Way sepanjang 6,8 km dengan nilai kontrak sebesar Rp9 miliar lebih yang ditarget rampung pada 31 Desember 2021. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik