Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
BADAN Akuntabilitas Publik Dewan Perwakilan Daerah RI merasa prihatin dengan merosotnya kinerja pemerintah daerah di Provinsi Jawa Barat.
Hal itu seiring dengan banyaknya temuan yang disinyalir berpotensi merugikan negara di beberapa daerah serta adanya dua daerah yang tidak mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan.
Wakil Ketua II BAP DPD RI Edwin Pratama Putra, mengatakan, saat ini
Badan Akuntabilitas Publik DPD RI berkunjung ke Jabar dalam rangka
menindaklanjuti hasil pemeriksaan BPK semester II/2020.
"Ini bentuk tanggung jawab konstitusional kita dalam menindaklanjuti hasil pemeriksaan. Kami memberikan apresiasi pada Pemprov Jawa Barat maupun pemerintah kabupaten/kota yang opininya sudah bagus," katanya di Bandung, Kamis (23/9).
Menurutnya, di Jawa Barat ada dua kabupaten/kota yang hari ini tidak
WTP. Sementara opini WTP untuk Pemprov Jabar pun masih ada catatan.
"Mudah-mudahan gubernur bisa memberikan solusi secepatnya, karena ini
tanggung jawab bersama. Secara umum pengelolaan keuangan sudah baik, tinggal ada beberapa catatan sesuai yang diberikan BPK RI," jelas Edwin.
Edwin yang didampingi doker Asyera Respati A Wundalero, Wakil Ketua I BAP DPD RI, mengungkapkan, banyak catatan yang diberikan. Namun demikian hal tersebut tidak mempengaruhi opini yang telah diberikan.
"Tetapi ini harus ditindaklanjuti sesuai waktu yang sudah disepakati sesuai aturan yang ada, atau sekitar 60 hari. Kami mendengar Pemprov Jabar optimistis bisa menyelesaikannya," lanjut dia.
Adapun untuk 2 kabupaten yang opininya turun adalah Kabupaten Bandung Barat dan kabupaten Pangandaran. Sebelumnya kedua daerah itu sudah WTP tapi kali ini tidak.
"Mudah mudahan dengan kehadiran kita ini bisa memicu kinerja pemerintah
dalam menggunakan angaran negara, karena semuanya harus dipertanggung
jawabkan," jelasnya.
Lebih lanjut Edwin mengatakan, banyak variabel yang membuat Kabupaten Bandung Barat dan Pangandaran tidak meraih opini WTP tahun ini. Namun demikian pihaknya berharap opini tersebut bisa diperbaiki menjadi lebih baik lagi.
"Harapannya kami berharap predikat WTP bisa dipertahankan, bisa 100%. Dengan begitu angggaran yang disediakan negara untuk dikelola demi kemakmuran rakyat bisa terkelola dengan baik dan akuntable,"
jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan
Wangsaatmaja mengatakan, dalam rangka mendorong kinerja, Pemprov Jabar dan kabupaten/kota akan melakukan beberapa penyesuaian dan perbaikan dari hasil temuan BPK RI.
"Tadi saya sudah jelaskan dalam 60 hari harus ada respon dan ditindaklanjuti. Kami sudah melakukan perencanaan kira-kira penyelesaiannya seperti apa, dan sudah diterima DPD dpd bahwa Jabar dan kabupaten/kota sudah melakukan langkah-langkah yang diperlukan," lanjutnya. (N-2)
Pemerintah Kota Denpasar wajib menindaklanjuti sesuai dengan rekomendasi yang diberikan oleh BPK RI setelah Laporan Hasil Pemeriksaan ini diterima.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) diminta melakukan audit investigasi terkait pengadaan private jet, penyewaan apartemen, serta mobil dinas yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
PT Timah memastikan membuka diri terhadap proses audit dan evaluasi dari lembaga berwenang, termasuk yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Bupati Bekasi menyampaikan bahwa keberhasilan meraih opini WTP merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI untuk Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) baru akan menelusuri kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah yang dilakukan Pertamina.
Pascanormalisasi, pemerintah juga harus pemulihan ruang terbuka hijau yang rusak akibat infrastruktur
SEJUMLAH orangtua siswa mengaku masih kebingungan melakukan pendaftaran secara daring atau online untuk Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (SPMB) 2025 di Jawa Barat (Jabar).
Dia menambahkan pendaftaran SPMB dapat dilakukan melalui kanal spmb.jabarprov.go.id atau melalui aplikasi Sapawarga.
SETARA Institute mengecam penyegelan masjid Ahmadiyah di Kota Banjar, Jawa Barat dan mendesak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi turun tangan
Direktur Jenderal Kesehatan Layanan Primer dan Komunitas Kemenkes, Endang Sumiwi, menjelaskan bahwa Jawa Barat menjadi provinsi dengan angka kematian ibu dan bayi tinggi.
Adnan Prasetyo, bocah yang viral karena menaiki sepeda dari Brebes hendak menemui Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi, akhirnya dijadikan anak asuh oleh Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved