Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
DALAM rangka meningkatkan kemampuan Keluarga Besar TNI sebagai bagian dari komponen pertahanan dalam upaya pembelaan negara, Korem 022/Pantai Timur menggelar kegiatan pembinaan peningkatan kemampuan Keluarga Besar Tentara Nasional Indonesia (KBT). Kegiatan ini bertema Melalui pembinaan peningkatan kemampuan Keluarga Besar TNI, KBT menjadi organisasi masyarakat yang profesional dan militan guna mendukung tugas pokok TNI AD.
Danrem 022/PT Kolonel Inf Parlindungan Hutagalung yang diwakili oleh Plh Kasrem 022/PT Letkol Inf Henri Siregar dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu sarana untuk mewujudkan hubungan yang lebih baik dan harmonis antara prajurit Korem 022/PT dan keluarga besar TNI dalam mendukung pelaksanaan tugas pokok Korem 022/PT di wilayah ini.
"Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa keberadaan Organisasi Keluarga Besar TNI, khususnya KB FKPPI, GM FKPPI, PPM, dan HIPAKAD memiliki hubungan emosional dan kedekatan secara historis dengan TNI. Sehingga dibutuhkan kesamaan pandang dalam mencermati setiap dinamika yang terjadi di wilayah ini," kata Letkol Inf Henri Siregar saat membacakan sambutan Danrem 022/PT di Aula Makorem 022/PT Jalan Asahan Km 3,5 Kec.Siantar Kab.Simalungun, Sumatra Utara, Selasa (14/9).
Hal ini menuntut eksistensi Keluarga Besar TNI untuk terus melakukan konsolidasi konstruktif. Dengan maksud agar mampu berkiprah dan berperan sekaligus menjadi pelopor dalam menjaga kebinekaan, keutuhan, persatuan dan kesatuan bangsa secara arif dan bijaksana.
"Untuk itu, saya menyampaikan rasa hormat dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas segala perhatian, peran dan partisipasi segenap Keluarga Besar TNI dalam membangun dan mewujudkan stabilitas wilayah, khususnya di wilayah Korem 022/PT selama ini," ujarnya.
"Hubungan emosional dan sinergitas yang telah terbina dengan baik hendaknya lebih ditingkatkan lagi, sehingga TNI beserta keluarga besarnya dapat berperan secara maksimal sekaligus memberikan kontribusi positif dan menjadi perpanjangan tangan TNI AD, khususnya Korem 022/PT disetiap lini kehidupan berbangsa dan bernegara.
Hal ini sesuai dengan tema Melalui pembinaan peningkatan kemampuan Keluarga Besar TNI, KBT menjadi organisasi masyarakat yang profesional dan militan guna mendukung tugas pokok TNI AD," tambahnya.
Letkol Inf Henri Siregar menyampaikan keberadaan organisasi Keluarga Besar TNI memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Apalagi kita ketahui bersama organisasi Keluarga Besar TNI seperti KB FKPPI, GM FKPPI, PPM dan HIPAKAD merupakan komponen bangsa yang memiliki anggota cukup banyak dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Hal tersebut menunjukkan bahwa organisasi Keluarga Besar TNI memiliki potensi besar untuk berperan aktif dalam mewarnai dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," jelasnya.
Melalui visi dan misi pengabdian yang selalu berorientasi pada nilai-nilai dasar nasionalisme yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika akan sangat dibutuhkan eksistensinya dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, karena sesungguhnya kekuatan sebagai bangsa yang besar ada pada toleransi, tenggang rasa, saling menghargai dan menghormati, serta menyadari perbedaan namun lebih melihat kesamaan sebagai bangsa yang bermuara pada persatuan dan kesatuan yang kokoh.
"Hal ini perlu kita jaga bersama dalam situasi dan kondisi bangsa kita saat ini, dimana kita masih menghadapi berbagai isu yang berpotensi menjadi ancaman terhadap kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa, seperti, isu globalisasi, demokratisasi, transparansi, transformasi iptek, akuntabilitas, penegakan hukum, serta situasi Pandemi Covid-19 yang juga membawa berbagai permasalahan kehidupan di masyarakat," ujarnya.
Mencermati kondisi tersebut, tentunya memberikan gambaran agar semua memiliki visi dan misi yang sama dalam menciptakan suasana kehidupan masyarakat di wilayah yang damai, rukun dan kondusif dengan bersama-sama menjaga dan mengawal persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi timbulnya berbagai permasalahan yang dapat mengganggu stabilitas keamanan di wilayah ini.
"Oleh karena itu, saya berharap adanya peran besar seluruh komponen bangsa, termasuk Ormas Kepemudaan Keluarga Besar TNI, untuk turut serta menciptakan kemajuan positif, melalui cara-cara berfikir yang jernih dalam menyikapi berbagai hal yang berkembang di tengah-tengah masyarakat dan tidak terpengaruh oleh hal-hal yang berpengaruh buruk kepada masyarakat, apalagi yang dapat merusak persatuan dan kesatuan," ajaknya.
Dalam kesempatan tersebut Danrem 022/PT juga menyampaikan beberapa pesan kepada Organisasi Keluarga Besar TNI untuk dipedomani.
Pertama, Organisasi Keluarga Besar TNI, khususnya KB FKPPI, GM FKPPI, PPM dan HIPAKAD memang bukan TNI, tetapi jiwa dan semangat TNI hendaknya tertanam kuat dalam setiap jiwa anggotanya.
Kedua, Organisasi Keluarga Besar TNI agar senantiasa memantapkan nilai-nilai nasional secara benar dalam kehidupan berorganisasi dan bermasyarakat.
Ketiga, hendaknya Organisasi Keluarga Besar TNI hendaknya menjadi organisasi pemuda yang memiliki arah perjuangan dan pengabdian yang berguna bagi kehidupan masyarakat, bangsa dan negara.
Keempat, melalui Organisasi Keluarga Besar TNI diharapkan akan lahir pemimpin bangsa yang selalu membawakan aspirasi rakyat untuk membangun menjadi bangsa yang besar.
Kelima, Organisasi Keluarga Besar TNI agar senantiasa menjaga kekompakan dan keharmonisan dalam berorganisasi, sehingga tidak terjadi perpecahan yang dapat merugikan organisasi itu sendiri. (AP/OL-10)
Titik peluncuran, jelasnya lagi, akan dipusatkan di Kecamatan Binjai Barat, Kelurahan Suka Maju, dengan nama koperasi percontohan KMP Sukamaju.
Kebijakan ini menjadi yang pertama di Indonesia dan diharapkan mampu mengurangi beban awal masyarakat saat membeli rumah.
INDONESIA Corruption Watch (ICW) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar penggeledahan terkait kasus korupsi dugaan korupsi proyek pembangunan jalan Sumut.
Budi mengaku belum bisa mempublikasikan berbagai lokasi yang menjadi tempat dilakukan penggeledahan, maupun hasil penggeledahan yang dimaksud.
Johanis menuturkan KPK telah menjalin nota kesepahaman bersama Pemerintahan Provinsi, Aceh, Riau, Sumatra Barat, Sumatera Utara, Jambi.
KPK melakukan dua operasi tangkap tangan (OTT) pengerjaan proyek berbeda di Sumatra Utara (Sumut). Hitungan kasar uang suap dalam perkara itu diduga menyentuh Rp46 miliar.
BARU-BARU ini, viral video yang memperlihatkan seorang pria diseret hingga terjatuh yang dilakukan oleh oknum petugas keamanan di Kota Pematangsiantar, Sumatra Utara.
Forum strategis itu tidak hanya dihadiri oleh tokoh-tokoh pemerintahan lintas sektor, tetapi juga diwarnai semangat kolaboratif para pemimpin daerah dan tokoh pendidikan nasional.
Wakil Wali Kota Pematangsiantar mengatakan Gerakan Pangan Murah merupakan salah satu instrumen pemerintah untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan.
Kepala Cabang Bulog Pematangsiantar Matius Sitepu mengatakan ketersediaan cadangan beras di gudang Bulog Pematangsiantar cukup untuk kebutuhan 3 bulan ke depan
Dalam kesiapsiagaan mudik Lebaran 2025, lanjut Ramses, PLN berkomitmen melayani kebutuhan kelistrikan selama 24 jam
Sanksi pemberatan, lanjut dia, layak diberikan kepada pelaku sebagaimana diatur dalam Undang-undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved