Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
MARAKNYA ajakan demonstrasi di tengah pandemi ini jadi perhatian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Ia khawatir, ajakan demo dari pihak tak bertanggung jawab itu hanya akan mencerai-berai bangsa dan membuat kisruh masyarakat.
Belum lagi, kerumunan yang ditimbulkan berpotensi meningkatkan kasus terpapar Covid-19. Ganjar pun menawarkan solusi menarik yang lebih nyata untuk membantu masyarakat yang terdampak selama pandemi ini.
Melalui video di akun media sosialnya yang berjudul 'Ruang Ganjar: Pandemi Kok Ngajak Demo', Ganjar mengajak para mahasiswa terjun ke lapangan menjadi relawan Covid-19. "Bagi temen-temen mahasiswa, program studi apa saja, inilah saatnya anda bantu rakyat. Jadikan pandemi ini sebagai laboratorium keilmuanmu," ucap Ganjar.
Baca Juga: Perwakilan Mahasiswa Jateng Berembug dengan Ganjar Tangani Covid
Ajakan itu direspon positif oleh masyarakat. Di linimasa twitter, ramai menuliskan tagar #MahasiswaJateng. Tagar itu mulai naik Kamis (29/7/2021) sekitar pukul 14.00 WIB. Ada 5.237 twit yang terekam di halaman trending topic twitter hingga pukul 15.24 WIB.
Beragam cuitan mengisi tagar tersebut. Netizen mengapresiasi seruan Ganjar pada video yang diposting di channel youtube, instagram, dan Facebook pribadinya itu.
Mulai dari hal ringan
Menurut Ganjar, cara membantu masyarakat tidaklah sulit. Mahasiswa bisa memulainya dari hal yang ringan seperti mengambil peran untuk saling mengingatkan masyarakat agar taat protokol kesehatan, eling lan ngelingke.
Selain itu, bagi mahasiswa yang pandai bermain gawai, dapat pula memanfaatkan keahliannya membantu pemasaran UMKM yang kini sedang terpuruk.
Baca Juga: KRI dr Soeharso Sandar di Semarang Sediakan Oksigen untuk RS di Jawa Tengah
"Atau kalo mau rekoso sitik, bisa seperti yang dilakukan pemuda Rembang yang nyebut dirinya sebagai Covid Ranger. Mereka ini jualan kaos, kemudian hasilnya untuk beli kebutuhan pasien covid yang isoman," terangnya.
Ganjar menegaskan pentingnya keterlibatan semua elemen masyarakat untuk menangani Covid-19. Pandemi ini hanya bisa dikalahkan dengan kebersamaan antara pemimpin dan rakyatnya.
"Kalo kita bisa sak iyeg sak eko proyo, bersama sama dalam menanggulangi pageblug ini, saya yakin kita akan segera memenangi peperangan melawan corona ini," tegasnya. (RO/OL-10)
Fitur-fitur AI dalam kelas pintar memungkinkan dosen memantau partisipasi dan respons mahasiswa secara real-time, termasuk identifikasi mahasiswa yang tidak aktif.
Di tengah-tengah padatnya aktivitas kuliah, nongkrong dekat kampus jadi kegiatan tambahan para mahasiswa.
"Ini karena tingginya mobilitas mahasiswa dari luar kota yang menjadi faktor utama meningkatnya permintaan layanan ini,"
Buku panduan ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman, keterlibatan dan efektivitas belajar mahasiswa logistik melalui pendekatan gamifikasi yang menyenangkan namun tetap aplikatif.
Melalui komunitas kreatif yang akan disinergikan dalam bentuk program podcast, produksi konten media sosial, hingga creative lab, Ignite akan menjadi platformnya.
DIREKTUR Imparsial Ardi Manto merespons pernyataan Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas yang menyebut mahasiswa tidak memiliki kedudukan hukum dalam menggugat UU TNI,
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved