Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Kembangkan Digitalpreneur untuk para Siswa SMA/SMK se-Indonesia

Mediaindonesia.com
09/6/2021 17:45
Kembangkan Digitalpreneur untuk para Siswa SMA/SMK se-Indonesia
Program pelatihan digitalpreneur Permata Youth Preneur (PYP) 2021.(Dok.Permata Bank)

DI tengah terbatasnya jumlah lapangan pekerjaan saat ini, membuka usaha memang menjadi piliha. Namun masih banyak orang yang ragu atau bingung cara memulai  usaha tersebut.

Untuk itu Permata Bank melalui Permata Hati CSR kembali menyelenggarakan program pelatihan digitalpreneur Permata Youth Preneur (PYP) 2021  yang dibuka pada  2 Juni lalu. Acara pembukaan PYP 2021 di tahun ke-4 yang mengangkat tema Membantu Pertumbuhan UMKM Melalui Teknologi Finansial (FinTech) itu diharapkan memperkuat ekosistem PermataYouthPreneur dengan bekerjasama dengan Arkademy serta didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Baca juga: Pangkas Rantai Distribuasi, Pelaku UKM Harus Bermigrasi ke Digital

Program pelatihan yang komprehensif dalam bidang kewirausahaan digital dan literasi keuangan bagi para pelajar tingkat SMA/SMK ini bertujuan untuk menjadi platform pemupukan pengetahuan dan pengembangan keterampilan berwirausaha bagi generasi muda yang beraspirasi menjadi ahli teknologi finansial dan penggagas startup di masa depan. Tahun ini terdapat 157 tim yang mendaftar dari Sabang sampai Merauke, 59 tim diantaranya berasal dari luar pulau Jawa. Pencapaian ini merupakan peningkatan sebesar 221% bagi pendaftar di luar pulau Jawa dari tahun sebelumnya.

”Hingga saat ini, program Permata Youth Preneur telah mencetak lebih dari 600 lulusan yang diharapkan ke depannya bisa menjadi Ahli FinTech atau pendiri startup yang membanggakan bangsa. Tahun ini pendaftar dari luar Jawa meningkat sangat signifikan yang tersebar dari Sumatera, Riau, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, hingga Sulawesi dan Papua. Hal ini tentu sangat menggembirakan karena memang sudah menjadi misi kami untuk terus memperluas jangkauan pelatihan wirausaha, FinTech dan Literasi Keuangan untuk generasi muda Indonesia melalui rangkaian program PermataYouthPreneur yang diharapkan dapat turut memajukan pendidikan di Indonesia,” ujar Direktur Hukum dan Kepatuhan Permata Bank, Dhien Tjahajani dalam sambutannya..

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bagian Edukasi OJK, Primandanu Febriyan Aziz menyambut baik program Permata Youth Preneur yang sudah memasuki tahun keempatnya ini. "Program ini menggabungkan unsur literasi dan inovasi keuangan, sehingga ke depannya diharapkan dapat lebih meningkatkan indeks literasi dan inklusi keuangan Indonesia, khususnya Generasi Milenial dan Generasi Z yang tingkat literasi keuangannya sudah cukup baik, yaitu berada di level 44,04% dan 47,98%, berada di atas rata-rata tingkat literasi keuangan nasional yang saat ini berada pada level 38.03%."

"Kami berterima kasih kepada Permata Hati karena telah melakukan kegiatan ini secara berkelanjutan. Kami percaya bahwa dengan dukungan seperti ini, tujuan  pendidikan untuk membawa Indonesia menjadi negara maju dapat terwujud. Semoga kegiatan ini menjadi pengalaman yang berguna bagi masa depan para peserta, dan semoga melalui program ini nantinya dapat lahir generasi muda Indonesia yang kompeten di bidang IT, khususnya ahli FinTech dan pemimpin startup," ujar timpal Koordinator Bidang Kemitraan dan Penyelarasan DUDI dengan SMK, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia, Saryadi Guyatno.

Sepanjang Mei sampai Juni Permata Youth Preneur akan memberikan pelatihan dalam bentuk modul dan mentoring online dari para ahli dan pelaku startup dalam bentuk modul seperti Business Validation, Product Validation, Software Development, Financial Literacy, hingga soft skills dalam bentuk Presentation dan Pitching Skill. Seperti tahun sebelumnya, seluruh kegiatan akan dilakukan secara online sebagai bentuk adaptasi terhadap new normal.

Pemenang PermataYouthPreneur 2021 berhak atas hadiah senilai Rp40 juta dan berkesempatan untuk mendapatkan beasiswa bootcamp dari Arkademy. Dalam penyelenggaraan sebelumnya, PermataYouthPreneur telah menghasilkan bibit-bibit startup unggul. Salah satunya adalah tim SMK Taruna Bhakti pada 2019 yang mengembangkan aplikasi Canteen,  sebuah upaya permudah transaksi di kantin, dan menjadi pilot project Kemendikbud RI di wilayah Depok. (RO/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik