Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui Dinas Kesehatan akan tetap fokus menangani permasalahan terjadi selama ini masih belum bebas dari persoalan stunting. Permasalahan tersebut, akan dilakukan di 22 Desa tersebar di 15 Kecamatan karena angka pertumbuhan pada anak masih membutuhkan asupan gizi.
Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi, pada Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk Kabupaten Tasikmalaya, Ratih Tedjasukmana mengatakan, angka stunting di wilayahnya memang selama ini masih tinggi dan Dinas Kesehatan tetap berupaya bersama pemerintah desa dan camat akan menangani masalah tersebut. Karena, gangguan gizi bagi anak bisa dilakukan agar mereka mendapat asupan supaya pertumbuhannya normal.
Baca juga: Dinkes Purbalingga Kejar Vaksinasi Lansia
"Memang sejauh ini gangguan gizi kronis yang terjadi banyak mengakibatkan pertumbuhan anak tidak normal dan ini menjadi pekerjaan pemerintah daerah harus ditanganinya dengan serius. Karena, di Kabupaten Tasikmalaya saat ini masih ada dan tercatat di 22 desa tersebar di 15 kecamatan masuk dalam lokasi khusus stunting pada tahun 2021," katanya, Minggu (30/5).
Ia mengatakan, ditemukan banyaknya angka stunting di wilayahnya akan ditangani petugas dengan menyiapkan 8 langkah konvergensi di mulai dari analisa tempat situasi desa, rembuk antara pimpinan daerah bersama para camat dan kepala puskesmas sebagai upaya supaya mengetahui penanganan masalah terutama di setiap tempat dan kampanye masa 1.000 hari pertama hidup berkaitan dengan nutrisi janin harus terlindungi sejak dalam kandungan.
"Lokasi khusus stunting yang akan dilakukan petugas antara lain di Desa Cikadongdong, Cayur, Cikuya, Pusparahayu, Tanjungsari, Cimangu, Kawitan, Mandalamekar, Ciwarak, Papayan, Sukakerta, Cisarua, Sukamulya, Sirnagalih, Sirnajaya, Sukamulih, Sukajadi, Calingcing, Sukaraja, Condong, Tanjungmekar dan Sukaratu," ujarnya.
Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Ujian SMP di Pidie Dipercepat
Menurutnya, penanganan masalah stunting di Kabupaten Tasikmalaya selama ini berbagai upaya akan dilakukannya dengan menyiapkan road show ke desa agar mereka meningkatkan kapasitas tenaga pelaksana gizi terutamanya dalam setiap pertemuan. Akan tetapi, dengan banyaknya angka stunting di setiap pedesaan Dinas Kesehatan akan berupaya menurunkan angka tersebut.
"Untuk target nasional 2024 yakni sebanyak 14 persen dari angkat 27 persen semuanya harus memiliki pandangan yang sama hingga tenaga KB ke tingkat desa agar ada upaya penurunan stunting. Karena, anggaran penanganan untuk stunting tidak boleh terganggu terutama dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sesuai kebijakan Presiden Joko Widodo dimana program yang dilakukanya telah menjadi prioritas nasional," paparnya. (H-3)
Penyerahan bantuan dilakukan bersama Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma dan Bupati Rote Ndao Paulus Henuk.
WAKIL Gubernur Sulawesi Tengah, Reny A Lamadjido menyampaikan keprihatinannya atas masih tingginya angka stunting, meski ekonomi daerah menunjukkan tren positif.
Dengan harga telur berkisar Rp25.000–Rp30.000 per kilogram (sekitar 15–17 butir), sebenarnya sudah bisa memenuhi kebutuhan protein anak selama satu minggu.
ASRP berfokus pada optimalisasi 1.000 hari pertama kehidupan bagi anak usia 0–23 bulan di wilayah perkotaan dan perdesaan, salah satunya di Kota Bogor, Jawa Barat.
bila dibandingkan tahun 2024 dengan 2023 maka stunting berhasil diturunkan dari 4,8 juta menjadi 4,4 juta atau berhasil menurun 357.705 balita.
DISPARITAS prevalensi stunting antara provinsi masih sangat besar. Provinsi Bali menjadi provinsi terbaik dalam hal penurunan stunting, bahkan jauh di bawah angka nasional.
Data juga menunjukkan 1,4 juta perempuan hamil dan menyusui mengalami malnutrisi.
Setiap 25 Januari, Hari Gizi Nasional diperingati untuk memberikan kesadaran pentingnya gizi seimbang bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Pada 25 Januari diperingati sebagai Hari Gizi, momen penting di dunia kesehatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang.
Program MBG dinilai bisa meningkatkan kualitas gizi masyarakat yang berasal dari keluarga kurang mampu dan mengatasi masalah gizi buruk dan kekurangan nutrisi dalam jangka panjang.
Kualitas data akan sangat penting untuk hasil SSGI ini. Karena jika data yang dimiliki dengan kualitas yang tidak baik, tidak akan ada gunanya untuk dianalisis.
Dinas Sosial DKI Jakarta menyelamatkan bayi bernama Sayyidatina Khanafi Nuraini, berusia enam bulan, yang ditelantarkan oleh orangtuanya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved