Headline

Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.

Pemkab Tasikmalaya Putuskan Tutup Semua Obyek Wisata

Kristiadi
22/5/2021 12:19
Pemkab Tasikmalaya Putuskan Tutup Semua Obyek Wisata
Pengunjung memadati obyek wisata Gunung Galunggung di Tasikmalaya, Jawa Barat.(MI/Kristiadi)

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya memutuskan menutup seluruh kawasan obyek wisata mulai hari ini, Sabtu (22/5) hingga Minggu (23/5) pukul 00.00 WIB.

Penutupan tersebut dilakukan guna memutus penyebaran covid-19 karena kemungkinan terjadi kerumuman di obyek wisata.

Penutupan seluruh kawasan obyek wisata yang ada di Tasikmalaya tersebut mencakup Curug Ciparay, Cimanintin, Dengdeng, Cileutak, Batu Blek, Koja, dan Curug Badak, Pantai Sindangkerta, Pantai Karang Tawulan, Pantai Cipatujah, Kebun Teh Taraju, Kampung Naga, Pemandian Air Panas Ciawi, Gua Malawang, Gunung Galunggung, air terjun Ciparay serta Situ Sanghyang dan lainnya.

Baca juga: Kasus Aktif Covid-19 di Klaten Bertambah 34 Orang, 4 Meninggal

Wakil Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya Nuraedidin mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi, untuk sementara, seluruh obyek wisata yang dikelola pemerintah maupun swasta di berbagai daerah di 39 kecamatan dan 351 desa ditutup.

"Untuk penutupan kawasan obyek wisata dilakukan hanya pada Sabtu-Minggu, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19. Aturan tersebut berlaku untuk seluruh obyek wisata di Kabupaten Tasikmalaya, yang sekarang masih berstatus zona oranye atau risiko sedang," katanya, Sabtu (22/5).

Ia mengatakan penutupan kawasan wisata di Kabupaten Tasikmalaya dilakukan dengan petugas Satgas penanganan Covid-19 di tingkat RT, RW, Desa, Kecamatan dan Kabupaten tetap berpatroli melakukan pengawasan supaya tidak ada warga nekat mengunjungi kawasan tersebut.

Jika masih ada pengunjung yang tetap masuk kawasan tersebut agar dilakukannya pembubaran hingga penutupan paksa.

"Kami tidak ingin adanya peningkatan kasus di lokasi kawasan obyek wisata, karena selama ini daerah tetangga Kabupaten Garut terdapat satu kampung di Kecamatan Bungbulang, saat ini telah dilakukan karantina lantaran banyak warga positif covid-19 pascalibur lebaran dan kejadian itu tidak ingin terjadi di wilayah ini," ujarnya.

Menurutnya, pembukaan yang dilakukannya di beberapa lokasi obyek wisata memang banyak pengunjung datang pada akhir pekan lalu tapi berbagai upaya sudah dilakukan dengan cara memperketat protokol kesehatan tetapi masih ada yang berkerumun.

Banyaknya kejadian tersebut petugas langsung sigap dan melakukan tindakan agar kunjungan dibatasi supaya tidak membludak dilakukan dengan buka tutup.

Berdasarkan data satuan tugas penanganan Covid-19, kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (22/5) tercatat 3.329 orang di antaranya 38 pasien masih dirawat, 3.169 orang telah dinyatakan sembuh, 122 orang meninggal dunia.

Namun, penambahan kasus masih terjadi terutamanya sejak beberapa bulan lalu lebih dari 10 pondok pesantren datanya tersebut sampai sekarang ini belum dilaporkan. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya