Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PENJUALAN pakaian bekas impor di Temanggung, Jawa Tengah, mulai diburu pembeli saat mendekati Hari Raya Idul Fitri. Karena harga yang relatif lebih murah, pakaian bekas ini menjadi alternatif untuk berlebaran sekaligus menghemat pengeluaran saat pandemi covid-19.
Di daerah Temanggung, pakaian bekas ini dikenal dengan sebutan owol. Ada sejumlah lokasi tempat menjual pakaian bekas di sana dan hampir semua ramai dikunjungi masyarakat.
Seperti yang terjadi di pusat penjualan pakaian bekas di Jalan Suwandi Suwardi Temanggung, sekitar 100 meter dari Sungai Progo. Tiap sore hingga malam selalu banyak konsumen yang memburu pakaian bekas di tempat ini.
Ada berbagai merek terkenal yang dijual di sana antara lain Nike, Adidas, dan Asics. Jenisnya pun bermacam-macam, seperti jaket, kaos, celana, juga pakaian olahraga.
Arfinanto, 34, salah seorang warga Kowangan, Temanggung, mengatakan, hanya dengan Rp 100 ribu ia bisa mendapat dua pakaian bermerek terkenal original, meskipun itu merupakan barang bekas. Jika harus membeli pakaian baru di toko lain, uang Rp 100 ribu yang dibawanya itu dirasa tidak cukup.
"Ini original dan merek terkenal. Kalau baru pasti mahal. Merek yang tidak terlalu terkenal pun harganya bisa mahal kalau baru, tidak cukup Rp100 ribu. Ini bisa menghemat pengeluaran di masa pandemi," ujar Arfinanto.
Membeli pakaian owol, katanya, harus jeli dalam memilih, sehingga bisa mendapatkan pakaian yang kualitas dan kondisinya masih bagus. Yang jadi kendala sering kali ukuran pakaian yang lebih besar karena dibuat berdasarkan ukuran orang luar negeri. "Sebelum dipakai biasanya pakaian owol disterilkan dulu dengan direndam menggunakan antiseptik dan dicuci bersih," katanya.
Arfinanto yang kesehariannya merupakan ASN di salah satu instansi pemerintah mengaku tidak malu maupun gengsi membeli dan memakai pakaian bekas. Jika ada rekan atau tetangganya yang bertanya, ia dengan sengaja akan mempromosikan salah satu toko pakaian bekas favoritnya.
Slamet, 50, salah seorang pengelola toko penjualan pakaian bekas, mengatakan, tiap menjelang Lebaran biasanya ia mengantongi hasil penjualan antara Rp1 juta hingga Rp1,5 juta per hari. Namun saat menjelang Lebaran 2020 tokonya terpaksa tutup guna menghindari penularan covid-19.
Harga jual pakaian bekas berkisar antara Rp20 ribu hingga Rp100 ribu per lembar. "Ini baru mulai buka lagi. Mudah-mudahan mulai ramai lagi," ujar Slamet. (OL-14)
PEMERINTAH bakal memperkuat infrastruktur di Dieng, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mendukung agar pencukuran rambut gimbal Dieng diusulkan sebagai warisan budaya dunia UNESCO.
Tercatat,di Purbalingga, Jawa Tengah, sebanyak 8.691 anak pada jenjang SD/MI, SMP/MTs, hingga pendidikan kesetaraan belum atau tidak lagi melanjutkan sekolah
Hingga Minggu (17/8) malam, kebakaran yang terjadi di sebuah sumur minyak rakyat di di Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora yang terbakar sejak siang belum dapat dipadamkan.
WAKIL Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menjadi inspektur upacara (irup) pada pelaksanaan upacara HUT ke-80 RI, Minggu (17/8) lantaran Bupati Sudewo sakit
Duta Besar Australia untuk Indonesia Rod Brazier berkunjung ke Yogyakarta, Magelang, dan Semarang di Jawa Tengah pada 11-13 Agustus 2025.
Polres Pati, Jawa Tengah, menegaskan bahwa informasi yang beredar di media sosial terkait meninggalnya dua polisi akibat demo di Pati merupakan hoaks, atau tidak benar
Wamenhut juga menegaskan perlu adanya strategi yang dikembangkan guna memperkuat pencapaian program RHL.
Pemprov DKI Jakarta menyatakan kesiapan untuk memfasilitasi perpindahan pedagang dari Pasar Hewan Barito ke Sentra Fauna Jakarta yang berlokasi di Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Menanggapi keluhan pedagang, Kepala UPTD Pasar Cisalak, Wahyu Syahadat menyatakan telah meminta Pemkot Depok untuk menata PKL di sekitar area Pasar Cisalak.
Inkoppas Minta Pedagang Dilibatkan dalam Pembangunan Pasar
Setiap keputusan investasi kini mempertimbangkan dinamika regulasi dan perkembangan teknologi.
Aksi pungli dan parkir liar di Pasar Induk Kramat Jati itu meresahkan para pedagang dan pengunjung pasar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved