Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Pulang Takziah dari Luar Daerah, 25 Warga Semarang Positif Covid

Akhmad Safuan
23/4/2021 14:54
Pulang Takziah dari Luar Daerah, 25 Warga Semarang Positif Covid
covid-19(Ilustrasi)

PEMBATASAN kegiatan keluar masuk wilayah diterapkan pada satu kelurahan di Kota Semarang. Hal ini diakibatkan munculnya klaster baru setelah 25warga di kelurahan tersebut terkonfirmasi positif covid-19 sepulang takziah dari Kabupaten Temanggung.

Pantauan Media Indonesia, Jumat (23/4), ruas jalan memasuki Kelurahan Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, hingga kini masih ditutup dengan portal dan dilakukan penjagaan ketat terhadap warga yang keluar masuk wilayah itu.

Munculnya klaster baru di Kota Semarang tersebut terjadi setelah warga di Kelurahan Sampangan itu pulang dari kegiatan takziah ke Kabupaten Temanggung.

"Awalnya hanya satu orang yang terkonfirmasi covid-19, namun setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh oleh Puskesmas, ada 25 warga kami terpapar," kata Lurah Sampangan Supono.

Usai mendapati hasil tersebut, pihaknya langsung melakukan penutupan portal untuk pembatasan warga keluar masuk wilayah. Hal ini sebagai upaya mengantisipasi terjadinya penyebaran korona yang lebih besar.

Selain itu, ungkap Supono, warga yang terkonfirmasi covid-19 segera melakukan isolasi untuk proses penyembuhan.

"Saat ini tinggal 23 orang yang masih isolasi dan perawatan, karena dua orang di antaranya sudah sembuh," imbuhnya.

Baca juga: Klaster Takziah, 44 Orang Positif Covid-19 di Sleman

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam mengatakan setelah mengalami peningkatan, kasus covid-19 di Kota Semarang mulai bergerak menurun usai adanya penanganan secara intensif dan langkah mengantisipasi dengan program Jovi tinggi dan PPKM mikro.

Berdasarkan data yang ada, ujar Abdul Hakam, saat ini jumlah warga terkonfirmasi covid-19 di Kota Semarang sebanyak 322 orang dan masih dirawat di beberapa rumah sakit serta isolasi. Jumlah ini menurun jika dibandingkan sehari sebelumnya sebanyak 337 orang dengan 92 orang di antaranya berasal dari luar daerah.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya