Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BENCANA longsor tebing setinggi 50 meter menghantam tiga rumah di Dusun Ngantirejo, Desa Beruk, Kecamatan Jatiyoso, Karanganyar, yang ada di bawahnya, Rabu (14/4) malam saat para penghuninya sedang menjalankan shalat Tarawih di masjid.
" Kami tidak bisa membayangkan kalau para penghuni tidak sedang melaksanakan shalat tarawih," ungkap Sekdes Beruk, Jatiyoso, Rohmat (53) yang membuat laporan ke camat dan juga BPBD Karanganyar, Kamis pagi (15/4).
Menurut dia, bencana tebing longsor itu berlangsung usai hujan deras di wilayah Jatiyoso yang berlangsung sejak sore atau hari kedua ketika umat Islam setempat menjalani ibadah puasa.
"Nah sesaat hujan itu berhenti, tiba tiba terdengar suara gemuruh. Dan ketika sunber suara itu dicari, ternyata ada tebing ambrol, menghantam tiga rumah yang ada di bawahnya," imbuh dia.
Beruntung tebing ambrol itu hanya mengenai tiga rumah. Dua rumah rata terkubur, dan satunya lagi mengalami rusak berat. Kedua rumah yang terkubur longsoran itu milik Yadi (45) dan Kasidi (43). Sedangkan rumah milik Tardi (48) rusak parah di bagian dapur yang terkena hantaman longsoran tebing.
baca juga: Borneo Rescue Kini Kirim Relawan Bencana ke Malang
Hingga Kamis ini, warga bersama pemdes dan kecamatan Polsek dan Koramil bergotong-royong melakukan evakuasi meskipun berhati-hati karena khawatir terjadi longsor susulan. Sementara itu Camat Jatiyoso Kusbiyantoro mengatakan pihaknya fokus melakukan evakuasi bersama warga karena longsor yang membenamkan tiga rumah itu cukup parah.
"Kerugian materi pasti, karena tiga runah itu seperti terkubur. Tetapi yang penting itu tidak ada korban jiwa karena di Jatiyoso memang rawan longsor,"pungkas Kusbiyantoro. (WJ)
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat juga menyebabkan kejadian longsor di Desa/Kecamatan Subang
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geosofika (BMKG) memprakirakan hujan akan terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) dalam sepekan ke depan.
Tanah longsor terjadi di Dusun Pahing, Desa Pamulihan, Kecamatan Subang, Selasa (14/11) dinihari.
Tanah longsor di wilayah itu dipicu tingginya intensitas curah hujan sejak Selasa (14/11) petang. Hujan berlangsung lama.
Sebuah tebing setinggi 70 meter longsor dan menimbun dua rumah.
Kabupaten Tasikmalaya berada di peringkat kedua kerawanan bencana terbanyak di Jawa Barat.
rumah adat Jawa Tengah yang dikelompokkan menjadi lima macam, termasuk joglo yang paling terkenal karena keunikan arsitekturnya
senjata tradisional Jawa Tengah sebagai warisan perjuangan bernilai filosofi tinggi dan kini masih bisa ditemukan di kalangan masyarakat Jawa
tarian Jawa Tengah yang merepresentasikan tentang berbagai macam kisah yang dibalut dalam pertunjukan seni menarik
pakaian adat Jawa Tengah yang terdiri dari berbagai jenis pakaian dan aksesoris, sering digunakan dalam upacara resmi dan mengandung filosofi mendalam
Di Jawa Tengah terdapat banyak makanan khas yang selalu menjadi favorit wisatawan. Bahkan, makanan khas Jawa Tengah ini juga sudah banyak di jual di luar wilayahnya.
Letak geografis yang beragam menjadi salah satu penentu keragaman bahan pangan yang lantas dioleh menjadi panganan khas wilayah setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved