Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Ditemukan Bom Mortir 600 Kg Diduga Era Perang Dunia II

Hijrah Ibrahim
27/3/2021 10:03
Ditemukan Bom Mortir 600 Kg Diduga Era Perang Dunia II
Penemuan bom mortir di Desa Towara, Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara(Istimewa)

WARGA Desa Towara, Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara dikejutkan dengan ditemukannya sebuah bom mortir seberat 600 kilogram. Bom Mortir itu diduga peninggalan Perang Dunia II.  Bom mortir pertama kali ditemukan warga Towara, Raifan Sadek dan Irfan Ngawaro Jumat (26/3) sekitar pukul 18.00 WIT.

Penemuan bom jumbo itu setelah warga melakukan kerja bakti di lapangan sepak bola desa setempat. Ketika melakukan penggalian, warga menemukan bom sepanjang 1 meter.

"Bom mortir ditemukan bertempat di lapangan bola gawang sedang Desa Towara," ungkap Kapolres Halmahera Utara, AKPB Priyo Utomo melalui Kasubag Humas, AKP Mansur Basing.

Bom yang ditemukan Raifan dan Irfan itu berukuran kurang lebih 1 meter dengan bobot 600 kg. Usai mendapat laporan dari warga soal temuan bom tersebut, polisi langsung mendatangi dan mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Anggota Polsek Galela langsung koordinasi dengan Unit Jibom Sat Brimob Polda Maluku Utara untuk penanganan mortir. Kondisi fisik bom sudah berkarat dan kemungkinan merupakan sisa peninggalan perang," imbuhnya.

baca juga: Pengusaha Bus Minta Tinjau Ulang Larangan Mudik Lebaran 2021

Ia belum dapat dipastikan apakah bom tersebut masih aktif atau sudah tidak lagi. Saat ini bom tersebut belum diangkat dan masih berada di tempat penemuan. TKP temuan bom pun telah dipasangi garis polisi dan diawasi anggota Polsek Galela. (OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya