Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
PETANI di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur enggan menjual gabah dan berasnya ke Bulug karena harganya rendah. Sejumlah petani di persawahan Kecamatan Lembor, Manggarai Barat mengatakan mereka enggan menjual beras dan gabah ke Bulog karena harganya lebih rendah dibandingkan harga jual di pasar.
"Kami enggan menjual gabah dan beras ke Bulog karena harganya sangat rendah. Bisa-bisa petani rugi jauh kalau dikalkulasikan dengan total pengeluaran setiap hari. Saya yakin para petani lainnya menolak menjual ke Bulog baik beras maupun gabah," kata Firmus Jebain Yohanes kepada mediaindonesia.com, Senin (22/3).
Menurutnya, harga beras yang dipatok Bulog Rp8.300 per kg sementara harga beras dijual di pasar rata-rata Rp12.300 per kg. Perbedaan Rp4000 per kg ini membuat petani tertarik menjual ke pasar daripada ke Bulog.
Bila pemerintah benar-benar memperhatikan jerih payah petani, maka harga jual beras dan gabah harus mendekati harga jual di pasar. Petani lainnya, Lambertus Sakarias dari Kecamatan Kuwus Barat mengatakan kemungkinan besar petani tidak menjual beras mereka ke Bulog, dan memilih menjual ke pasar karena perbedaan harga jual beras yang cukup tinggi.
"Saat ini saja beras ladang khusus beras merah dijual di pasar seharga Rp15.000/kg. Tentu beras jenis lain juga ikut naik,seperti roslin, IR, Meramo harganya di atas Rp12 ribu per kg," terang Lambertus.
Petani memilih menyimpan beras di lumbung untuk ketahanan pangan, dan sebagian dijual ke pasar atau warga sekitar bukan ke Bulog.
Tokoh masyarakat Bari, Petrus Jeman menjelaskan pada tahun ini petani di Kabupaten Manggarai Barat mengalami krisis pasokan pupuk. Berarti akan terjadi penurunan produksi gabah dan beras. Petani cenderung menyimpan beras di rumah karena untuk cadangan pangan selama pandemi.
"Pandemi korona belum berakhir sehingga petani cenderung mengamabkan stok beras. Dan kondisi alam saat ini belum memasuki musim panen sehingga petani enggan menjual beras atau gabah saat ini," jelas Petrus.
baca juga: Harga Beras Anjlok di Sejumlah Daerah Bekas Banjir Jateng
Kepala Subdivre Bulog Manggarai Baratm Zulkarnaen mengatakan target pembelian beras tahun ini 90 ton. Pihaknya masih menjajaki ke tingkat petani menjelang masa panen.
"Persoalan di Manggarai Barat, panen tidak serempak di masing-masing kecamatan. Dan Bulog hanya akan membeli beras dari petani dengan harga beli Rp8.300 per kg," pungkasnya. (OL-3)
Guru Besar IPB University Edi Santoso mengapresiasi gebrakan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang secara berani telah membongkar adanya praktek kecurangan kualitas beras.
Setelah ada keputusan, pemerintah akan memberikan waktu transisi untuk penyesuaian sehingga tidak serta merta langsung diterapkan.
PUBLIK disibukkan oleh pembahasan rencana pemerintah menghapus beras premium dan medium saat ini. Ke depan, hanya ada beras umum atau beras reguler dan beras khusus.
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, mendesak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Food Station bersikap terbuka terkait beras oplosan.
Pemerintah tengah melakukan transformasi standar mutu dan harga eceran tertinggi (HET) beras untuk menjawab tantangan perberasan saat ini.
Pendistribusian beras cadangan pangan pemerintah pusat telah diperiksa secara langsung guna memastikan kualitas harum, warna baik.
Bantuan ini, sambung Rizky, bersumber dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola oleh Perum Bulog.
Masyarakat yang menerima tersebut berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) yang setiap bulannya diperbaharui.
BULOG mulai menyalurkan cadangan beras pemerintah (CBP) ke masyarakat dan pasar. Hal itu dinilai jadi angin segar bagi masyarakat saat harga beras tinggi.
Perum Bulog diminta mempercepat operasi pasar, khususnya untuk menyalurkan beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) setelah maraknya beras oplosan
Penerima bantuan harus terdaftar resmi dari Dinas Sosial, menerima undangan berbentuk barcode, dan wajib melalui proses verifikasi dengan KTP dan KK sebelum bantuan diberikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved