Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Wujudkan Desa Wisata, Pemprov Bengkulu Dukung Warkop Digital

Gana Buana
26/2/2021 22:04
Wujudkan Desa Wisata, Pemprov Bengkulu Dukung Warkop Digital
Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu(Dok. Pribadi)

PEMERINTAH berkomitmen untuk mengakselerasi Warkop Digital demi mewujudkan program pemerintah Desa Digital Desa Wisata atau DEDI DEWI, yang merupakan platform untuk pengembangan ekonomi desa melalui digitalisasi masyarakat. Hal tersebut disampaikan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat upacara pelantikan Kamis (25 /2) kemarin. 

Ia mengatakan, pentingnya mendorong kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan UMKM yang digabungkan sektor pariwisata.

"Sekarang kita sudah launching satu dua tahun terakhir yang namanya DEDI DEWI, yang sejalan dengan program presiden Desa Digital dan Desa Wisata, di mana kopi hasil kebun rakyat menjadi komoditas utama yang kita sebut dengan Warung Kopi Digital, yang mencoba mensinergikan Desa Digital dengan Desa Wisata," katanya dalam siaran tertulis pada Jumat (26/2).

Menurut dia, kehadiran Warkop Digital di 1.431 desa di Bengkulu akan menjadi pemicu, di mana Warkop Digital akan menggerakan ekonomi di tingkat desa yang selaras dengan era digitalisasi sekarang. 

Warkop Digital merupakan salah satu program unggulan untuk mewujudkan pembangunan Provinsi Bengkulu, yang memiliki beragam potensi untuk dikembangkan, dengan memberikan akses digital ke masyarakat luas untuk memasarkan komoditas unggulan Bengkulu.

Baca juga : Kahiyang Dilantik Ketua PKK Medan

Selain itu, kata dia, program tersebut merupakan pemberdayaan masyarkat desa melalui layanan digital dengan kedai kopi sederhana, sebagai wadah fasilitasi pemanfaatan teknologi digital dan internet dalam pengembangan desa, pemasaran, percepatan akses, serta pelayanan informasi guna membangun usaha mikro dan lapangan pekerjaan di desa. 

Bahkan program itu dinilai selaras dengan program pemerintah 2021 untuk menyerap 97% angkatan kerja untuk menggerakkan ekonomi Indonesia, salah satunya dengan usaha mikro atau UMKM.

"Namun, kurangnya literasi digital di pedesaan menjadi kendala mewujudkan program tersebut. Alhasil, Warkop Digital hadir untuk menutup celah dengan memberikan pemerataan akses digital ke masyarakat desa," lanjut fia.

Warkop Digital akan menyediakan program prakerja basis desa, standarisasi ekonomi digital desa, dan pembiayaan UMKM digital desa. Selain sebagai pusat usaha desa, Warkop Digital juga menjadi wadah edukasi pelatihan dan kreatif hub bagi para pencari kerja, wirausahawan, dan bahkan pelaku seni atau hiburan. Nantinya Warkop Digital tidak hanya hadir di Provinsi Bengkulu, tetapi di seluruh desa dan kelurahan se-Indonesia. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya