Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TENAGA kesehatan (nakes) usia 60 tahun ke atas atau lanjut usia (lansia) di Kota Yogyakarta mulai divaksinasi. Vaksinasi Covid-19 tahap pertama untuk seluruh tenaga kesehatan di Kota Yogyakarta selesai pada akhir Februari 2021.
''Sebelumnya vaksinasi Covid-19 tenaga kesehatan umur 18-59 tahun, sekarang tenaga kesehatan yang berumur di atas 60 tahun," kata Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, Selasa (9/2) saat memantau vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan lansia di Rumah Sakit Panti Rapih, Yogyakarta.
Vaksinasi kepada nakes ini merupakan bagian dari upaya melindungi semua tenaga kesehatan. Vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan usia 18-59 tahun dengan vaksinasi tenaga kesehatan lansia beda jeda waktu penyuntikan dosis pertama dan kedua.
Tenaga kesehatan usia 18-59 tahun menerima suntikan vaksinasi dosis kedua setelah 14 hari dari suntikan dosis pertama. Tenaga kesehatan lansia menerima vaksin dosis kedua setelah 28 hari sejak suntikan dosis pertama.
''Sampai sekarang tidak ada laporan efek samping vaksinasi Covid-19 dari suntikan dosis pertama maupun kedua. Mudah-mudahan tidak ada efek samping berat,'' terang Heroe.
Heroe menyatakan, tahapan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi Nakes di Kota Yogyakarta akan lebih cepat dari rencana tata kala, dari rencana sampai akhir April 2021 bisa selesai selesai pada akhir Februari 2021.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani menambahkan, tenaga kesehatan Lansia yang masih aktif di Kota Yogyakarta menurut data sementara berjumlah 245 orang.
Total vaksin Covid-19 yang diterima Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta sebanyak 19.400 dosis yang disalurkan dalam dua termin. ''Ia menjelaskan, realisasi vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan di Yogya untuk dosis pertama dari sistem pusat mencapai sekitar 73%. Namun, dari data DIY berdasarkan data manual, sudah mencapai sekitar 83%,'' terang Emma.
Direktur Utama Rumah Sakit Panti Rapih, drg Triputro Nugroho, 63, salah satu nakes Lansia yang mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama pada Selasa (9/2). Di RS Panti Rapih ada sekitar 63 tenaga kesehatan dokter yang berusia di atas 60 tahun.
''Saat divaksin tidak ada rasa sakit dan rasa apa-apa. Tidak ngantuk. Kayaknya baik," terang dia.
Triputro menyampaikan, tenaga kesehatan paling depan menghadapi pasien. Pihaknya mengatakan, tenaga kesehatan selain menggunakan alat pelindung diri dan protokol kesehatan saat bertugas juga harus diberikan imunisasi Covid-19 supaya lebih tahan.
"Kami harap tidak ada lagi tenaga kesehatan yang terinfeksi Covid-19,'' tutup Nugroho. (AT/OL-10)
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
Rendahnya literasi kesehatan di masyarakat juga menjadi faktor penyebab. Banyak warga tidak memahami siapa saja yang memiliki kewenangan legal untuk memberikan layanan medis.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Oloan menegaskan pentingnya menjaga integritas dan etos kerja selama berada di luar negeri.
Tunjangan sebesar Rp1,5 juta per bulan diberikan bagi guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di pulau-pulau yang lebih dekat.
Serenic.ai percaya teknologi harus meringankan beban tenaga medis, agar setiap detik kembali berarti untuk mengobati pasien dan menyelamatkan nyawa.
Peristiwa perundungan antar-dokter ataupun kasus pelecehan seksual oleh tenaga kesehatan beberapa waktu terakhir ini telah membentuk atmosfer sosial penuh prasangka.
Prefektur Mie di Jepang menyatakan kesiapannya menerima hingga 300 perawat Indonesia setiap tahun, dengan dukungan anggaran subsidi bagi institusi penerima.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved