PLN Riau Amankan Aliran Listrik di Gudang Vaksin Covid-19

Rudi Kurniawansyah
14/1/2021 11:26
PLN Riau Amankan Aliran Listrik di Gudang Vaksin Covid-19
PLN Riau siap menjaga listrik tidak padam selama 24 jam di gudang penyimpanan vaksin covid-19.(MI/Denny Susanto)

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Riau telah mendistribusikan vaksin Covid-19 ke kabupaten dan kota. Karena itu, PLN Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (UIWRKR) siap mendukung pemerintah dalam mengamankan aliran listrik ke gudang penyimpanan vaksin Covid-19. 

Instalasi Farmasi dan Logistik Kesehatan tempat penyimpanan vaksin Covid-19 sangat membutuhkan lemari pendingin yang harus dipasok aliran listrik secara terus menerus agar temperatur dari vaksin tersebut terus terjaga guna menghindari kerusakan pada vaksin yang akan dipergunakan.

"Sebelum vaksin covid-19 datang ke gudang penyimpanan, kami telah menyiagakan petugas dan menyiapkan keamanan pasokan aliran listrik ke lokasi penyimpanan. Saat ini daya mampu Riau mengalami surplus sebesar 193 MW. Sehingga berdasarkan kemampuan pasokan daya mampu sistem Grid Riau listrik pada gudang penyimpanan vaksin covid-19 tidak akan mengalami pemadaman karena defisit daya listrik. Hal-hal ini yang harus kita antisipasi dan kita respon cepat apabila ada gangguan yang sifatnya temporer," kata General Manager PLN UIWRKR Dispriansyah di Pekanbaru, Kamis (14/1).

baca juga: Wagub Sulawesi Selatan Orang Pertama Divaksin

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Provinsi Riau menginformasikan bahwa setiap gudang penyimpanan vaksin Covid-19 telah memiliki genset. Namun, petugas PLN tetap menyiagakan petugas untuk menjaga keandalan pasokan disetiap gudang penyimpanan vaksin Covid-19 pemerintah kabupaten dan Kota.

"Kami telah berkoordinasi melalui unit layanan pelanggan PLN di masing-masing kabupaten/kota dan telah menyiapkan petugas dalam mengamankan pasokan aliran listrik ke gudang instalasi farmasi dan logistik Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten dan Kota sebagai tempat penyimpanan vaksin," jelas Dispriansyah.(OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya