Vaksinasi Covid-19 di DIY Dimulai 14 Januari

Agus Utantoro
05/1/2021 07:06
Vaksinasi Covid-19 di DIY Dimulai 14 Januari
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X (berbatik coklat muda) menegaskan vaksinasi covid-19 di DIY mulai 14 Januari 2021 untuk nakes.(MI/Ardi Teristi Hardi)

GUBERNUR Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X menegaskan vaksinasi covid untuk warga DIY akan dimulai pada Kamis (14/1) mendatang dengan mendahulukan tenaga kesehatan.

"DIY akan menerima jatah vaksin secara keseluruhan sebanyak 2.605.179 dosis yang akan dikirim dalam empat tahap," kata Sri Sultan di Pracimosono, Yogyakarta, Senin (4/1).

Lebih lanjut Gubernur mengatakan, kiriman pertama vaksin tiba di DIY pada Selasa (5/11/2020). Pada tahap pertama, jelas Sri Sultan, DIY menerima 26.800 dosis dan  nama-nama yang akan divaksinasi terdata sebanyak 25.340 nama. 

"Ini dikhususnya bagi tenaga kesehatan," katanya.

Sedangkan tahap kedua yang diperuntukkan bagi mereka yang bertugas di pelayanan publik dan lansia. 

"Kami akan menerima 555.290 dosis," lanjut Sri Sultan.

Sedangkan tahap ketiga, akan dikirimkan lagi sebanyak 995.353 dosis untuk yang akan divaksinasikan kepada kelompok rentan  dan tahap keempat atau terakhir akan dikirim sebanyak 1.067.912 dosis yang diperuntukkan pelaku ekonomi dan  masyarakat lainnya. Untuk melakukan vaksisasi ini, lanjutnya, DIY membutuhkan 1.313 tenaga vaksinator.

"Sampai saat ini kami baru memiliki 331 tenaga vaksinator yang telah menjalani pelatihan," ungkap Sri Sultan.

Karena itu Pemprov DIY akan segera kembali memberikan pelatihan untuk tenaga vaksinator lainnya.

Sementara itu, Polda DIY telah menerima dua alat pendeteksi covid-19 karya peneliti UGM, GeNose C19. Kabid Humas Polda DIY, Kombes Yuliyanto mengatakan, alat tersebut akan digunakan di RS Bhayangkara dan Satker Biddokkes Polda DIY.

"Alat tersebut nantinya akan digunakan untuk mengecek anggota Polri, terpapar covid-19 atau tidak," jelasnya.

Sementara itu petugas operator alat GeNose C19 Penata Sulistyawati Kaur Yankes Biddokkes Polda DIY menyampaikan alat ini sangat membantu dalam mendeteksi covid19. Mudah diaplikasikan dan cepat diketahui hasilnya.

"Cara kerjanya mudah dengan menghembuskan nafas pada kantong udara, kemudian kantong udara tersebut dipasangkan ke alat detector GeNose, dengan aplikasi yang sudah terpasang di komputer seseorang dapat mengetahui dirinya positif atau negatif terhadap covid-19," terang operator.

baca juga: 13.200 Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Kupang

Alat ini imbuhnya, hanya membutuhkan waktu sekitar 5 menit dari pengambilan sampel nafas hingga keluar hasilnya. Sebelum dilakukan pengecekan dengan GeNose C19, seseorang diwajibkan  melakukan puasa sekitar satu jam, agar alat tersebut dapat maksimal mendeteksi partikel udara yang dihembuskan. (OL-3)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya