Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PEMERINTAH Kabupaten Karawang, Jawa Barat, beberapa kali menetapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) namun kasus positif Covid-19 justru meningkat. Kini, Pemkab Karawang menetapkan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM).
"Saat ini kami masih melakukan evaluasi dan pemetaan. Bagaimana wilayah penularan tersebut. Pemetaan PSBM bisa dilakukan dari tingkat kecamatan, kelurahan atau desa, RW hingga tingkatRT," ucap Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Karawang, Fitra Hergyana, Senin (28/12/2020).
Satgas Covid-19 Karawang mencatat terdapat lima kecamatan dari 30 kecamatan yang berada di urutan tertinggi penyebaran Covid. Antara lain Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang Barat, Karawang Timur, Klari, dan Kecamatan Kotabaru. "Karena memang pemukiman yang padat," ucapnya.
Ketika ada warga yang terjangkit Covid-19, maka PSBM akan dilakukan disekitar warga tersebut tinggal. Pemerintah akan melakukan jam malam hingga pengetatan protokol kesehatan.
"Seperti dilarang berkerumun dan kegiatan yang mengumpulkan orang. Kemudian aturan pembatasan jam buka toko, kafe, mal, dan minimarket sampai pukul 20.00 WIB," ucapnya.
Setiap orang yang masuk atau keluar dari wilayah PSBM harus mengantongi izin dari pimpinan setempat. Sementara seluruh kegiatan dalam area PSBM harus mengantongi surat izin dari gugus tugas. "Durasi PSBM bisa diperpanjang sesuai hasil evaluasi dari Satgas," ujarnya.
Sementara, Sekretaris Daerah Karawang Acep Jamhuri mengakui saat ini pihaknya kewalahan dalam menghadapi sebaran Covid-19. Masyarakat masih abaikan protokol kesehatan. Karena itu, penindakan tegas dinilainya perlu dilakukan.
Acep menyebutkan dari penuhnya ruang isolasi rumah sakit dan hotel untuk pasien Covid-19. Bahkan termasuk kekurangan ruang pemakaman untuk pasien Covid-19 yang meninggal. "Setiap hari warga yang terpapar kian bertambah,"ujarnya. (OL-13)
Baca Juga: Puskesmas Gajahan Ditutup Hingga Tracking Beres
Presiden Joko Widodo mengaku bingung dengan banyaknya istilah dalam penangan covid-19, seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar hingga Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
Demi membantu UMKM untuk bangkit kembali, influencer Bernard Huang membuat gerakan yang diberi nama PSBB atau Peduli Sesama Bareng Bernard dii Kota Batam.
Kebijakan itu juga harus disertai penegakan hukum yang tidak tebang pilih, penindakan tegas kepada para penyebar hoaks, dan jaminan sosial bagi warga terdampak.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 20.155 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 6.934 positif dan 13.221 negatif.
Untuk menertibkan masyarakat, tidak cukup hanya dengan imbauan. Namun harus dibarengi juga dengan kebijakan yang tegas dalam membatasi kegiatan dan pergerakan masyarakat di lapangan.
Epidemiolog UI dr.Iwan Ariawan,MSPH, mengungkapkan, untuk menurunkan kasus Covid-19 di Indonesia, sebenarnya dibutuhkan PSBB seperti tahun 2020 lalu.
Cianjur menerapkan pembatasan sosial berskala mikro (PSBM) selama dua pekan terhitung 22 Februari hingga 8 Maret 2021.
Sebagai kompensasinya, warga di 9 kelurahan dan 1 desa akan mendapatkan kedeudeuh berupa bantuan sembako dan masker.
PSBM dilakan dengan mengendalikan mobilitas penduduk di daerah-daerah tertentu yang lebih kecil, seperti kecamatan atau kelurahan, yang menjadi sumber penularan covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved