Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PARA tokoh agama diminta untuk membantu pemerintah dalam mensosialisasikan vaksinasi Covid-19. Hal ini dirasa perlu karena masih adanya ketakutan dari masyarakat terhadap vaksinasi Covid-19.
Hal itu disampaikan Kepala Staf Presiden Moeldoko saat memberikan keterang pers usai bertemu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Emil) di Bandung, Jumat (4/12). Sebelum bertemu Emil, pada hari yang sama Moeldoko menemui pengusaha dan KH Abdullah Gymnastiar untuk menyerap aspirasi terkait penanganan covid-19.
Moeldoko mengatakan, vaksinasi virus korona akan dilakukan dalam waktu dekat meski belum diketahui jadwal pastinya. Menurutnya, perlu berbagai antisipasi agar pelaksanaannya berjalan lancar. "Semua harus disiapkan dengan baik. Bagaimana mengimplementasikan vaksin kalau datang," katanya.
Sebagai contoh, menurutnya, tokoh agama harus dilibatkan dalam sosialisasi vaksin. Bahkan, menurutnya mereka bisa saja menjadi model bagi masyarakat dalam pemberian vaksin. "Nanti bisa menjadi model saat vaksin pertama kali," katanya.
Dengan demikian, Moeldoko, optimistis masyarakat akan lebih yakin dalam mengikuti vaksinasi. "Ini bisa memberi keyakinan dan kepastian ke masyarakat tentang vaksin," katanya.
Dia mengakui, vaksinasi dilakukan bukan tanpa persoalan. Terlebih, menurutnya memerlukan waktu yang lama karena vaksinasi terhadap seorang warga bisa memakan waktu 45 menit. "Lama vaksin kurang lebih 45 menit, setelah disuntik harus nunggu 30 menit," katanya.
Jika tidak diantisipasi, dia menilai hal ini akan menimbulkan antrean panjang sehingga mengancam masyarakat akibat tidak terpisah dari kerumunan. "Covid masih jadi ancaman, tidak bisa diabaikan. Kita dituntut bekerja lebih dan tak boleh menyerah," katanya.
Sedangkan Emil mengatakan, tokoh agama bisa menguatkan masyarakat agar tidak khawatir dengan vaksinasi covid-19. "Para tokoh masyarakat, ulama, bisa menguatkan keyakinan ke masyarakat. Bagus jika tokoh utama mengikuti vaksinasi," katanya. (R-1)
Pembahasan RTRW ini sangat penting karena berdampak terhadap kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat
CEMARAN senyawa merkuri ditemukan di Waduk Cirata, Jawa Barat. Kandungan merkuri ditemukan dari tubuh ikan yang diambil dari waduk Cirata.
Hujan yang mengguyur wilayah tersebut menyebabkan terjadinya tanah longsor menimpa satu rumah warga di Kampung Kiararambai, Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jabar.
Saat ini sejumlah sekolah swasta di Jabar masih sepi peminat, akibat masyarakat yang cenderung memilih sekolah negeri.
Adapun untuk presentasi non-akademik, setiap juaranya memiliki nilai masing-masing
GUBERNUR Jawa Barat, Dedi Mulyadi meminta kepada korban bencana pergerakan tanah di Kampung Cigintung, Pasirmunjul, Sukatani, Purwakarta untuk segera meninggalkan lokasi pengungsian.
Kemenag menginisiasi gerakan penanaman satu juta pohon matoa pada peringatan Hari Bumi 2025.
MENTERI Agama Nasaruddin Umar menegaskan pentingnya menjaga independensi tokoh agama agar dapat menjalankan fungsi kritisnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
MENTERI Agama, Nasaruddin Umar mengatakan bahwa di era post-truth atau era di mana kebohongan dapat menyamar menjadi kebenaran saat ini, menjadi ulama sangat tidak mudah.
Dia berharap tokoh agama tidak diperlakukan seperti pemadam kebakaran yang hanya dilibatkan untuk menyelesaikan persoalan tapi sebab yang menyebabkan persoalan itu tidak pernah dilibatkan.
Pramono Anung mengaku terharu sekaligus bahagia setelah bertemu Kiai Zainuri karena mendapat doa
RENCANA pertemuan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan presiden terpilih Prabowo Subianto disebut masih tentatif sebelum atau sesudah pelantikan Prabowo sebagai presiden.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved