Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
PETANI di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, sejak tiga pekan terakhir, mulai resah. Hal itu karena rencana turun ke sawah yang sebelumnya di jadwal pada awal Oktober ini, gagal.
Pasalnya, di kabupaten pesisir Selat Malaka itu, hingga sekarang belum memasuki awal musim hujan. Lalu sumber air dari aliran sungai dan saluran irigasi teknis juga terjadi krisis.
"Petani sudah siap turun ke sawah tapi karena tidak ada sumber air, rencana ini gagal. Biasanya, Oktober seperti ini, sudah musim hujan, tapi sekarang masih kekeringan. Mungkin ini pergeseran musim sehingga belum turun hujan," kata Abdul Kadir, tokoh adat tani di Kecamatan Indrajaya, Kabupaten Pidie, Rabu (28/10).
Baca juga: Jokowi Ikut Tanam Bawang di Food Estate Humbahas
Dinas Pertanian Kabupaten Pidie mengimbau petani supaya pada Oktober sudah mulai membajak sawah. Karena, pada bulan itu, biasanya sudah memasuki musim penghujan.
Menanggapi seruan tersebut, sebagian petani di Kecamatan Sakti, Delima, Indrajaya, dan Kecamatan Mutiara, begitu memasuki Oktober sudah mulai membajak sawah. Ternyata, hingga sekarang, belum memasuki musim penghujan.
Itu sebabnya di tengah perjalanan olah tanah, puluhan ha (hektare) lahan sawah mereka mengering. Apalagi sumber air irigasi andalan mereka juga mulai krisis. Sehingga lahan sawah yang sedang proses olah tanah dan bibit padi di persemaian pun mengering atau bercak-bercak.
"Ada puluhan hektare tersebar di beberapa lokasi yang sudah olah tanah dan benihnya sudah disemai. Sayangnya, lahan sudah kering, sedangkan bibit di persemaian sudah siap tanam. Kalau sepekan lagi tidak hujan, itu bisa gagal tanam," keluh Tarmizi, petani di Kecamatan Sakti. (OL-1)
SEKRETARIS Jenderal Kementerian Agama Kamaruddin Amin membenarkan ada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kementeriannya yang ditangkap anggota Densus 88
Densus 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris berinisial ZA (47) dan M (40) dalam operasi yang digelar di Banda Aceh pada Selasa pagi, 5 Agustus 2025
KEBERADAAN Hutan Adat Mukim yang dikelola oleh Perangkat Mukim menjadi benteng sangat kokoh untuk menyelamatkan kelestarian dan ekosistem hutan rimba di Provinsi Aceh.
Para pelaku usaha warung kopi, kafe, hingga restoran diingatkan agar berhati-hati saat mengadakan kegiatan nontong bareng atau nobar pertandingan olahraga, termasuk sepakbola.
SERANGAN hama ulat penggerek daun bawang merah di Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh meluas.
Teknologi ini untuk memantau perkembangan tanaman padi. Metodenya adalah memasang kamera CCTV pada tower khusus di lahan sawah.
Moratorium selama tiga tahun akan menciptakan stabilitas ekosistem pertembakauan dan memberi ruang bagi petani serta pelaku industri agar tidak gulung tikar.
Peningkatan pengetahuan petani mengenai pengelolaan hama juga akan berdampak positif lebih luas, antara lain berkontribusi langsung pada peningkatan produksi pangan dalam negeri.
PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo subholding dari PTPN III (Persero) mendapat apresiasi dari Pimpinan VII BPK Slamet Edy Purnomo dalam kunjungan kerjanya ke Java Coffee Estate.
PEMERINTAH Indonesia tengah memacu transformasi ekonomi nasional melalui penguatan sektor pangan dan energi domestik.
Keunggulan melon itu terletak pada produktivitas tinggi, ketahanan terhadap penyakit, dan kualitas buah premium yang sesuai dengan permintaan pasar modern.
Permentan 15/2025 Permudah Petani Peroleh Pupuk Bersubsidi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved