Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Sambut HUT TNI, Kodim Klaten Bagi Sembako ke Warga Lereng Merapi

Djoko Sardjono
30/9/2020 06:15
Sambut HUT TNI, Kodim Klaten Bagi Sembako ke Warga Lereng Merapi
Komandan Kodim 0723 Klaten, Letkol (Inf) Joni Eko Prasetyo, menyerahkan bantuan sembako kepada Padmosukarjo, sesepuh warga Girpasang.(MI/Djoko Sardjono)

KOMANDO Distrik Militer (Kodim) 0723 Klaten, Jawa Tengah, membagikan sembako kepada warga terpencil di Girpasang, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Selasa (29/9).

Dipimpin langsung Komandan Kodim 0723 Klaten Letkol (Inf) Joni Eko Prasetyo, kegiatan baksos di dukuh terpencil itu digelar dalam rangka peringatan HUT ke-75 TNI 2020.

Kedatangan Komandan Kodim 0723 Klaten yang didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XLIV, Doris Joni Eko Prasetyo, disambut warga Girpasang dengan penuh suka cita.

Baca juga: Kapolda Peringatkan Konser Tegal Jangan Terulang

"Saya berterima kasih kepada warga Dukuh Girpasang yang telah menerima kunjungan silaturahmi jajaran Kodim 0723 Klaten dengan penuh kekeluargaan," kata Dandim Joni Eko Prasetyo.

Maksud dan tujuan jajaran Kodim 0723 Klaten mengunjungi warga Girpasang, selain silaturahmi juga untuk memberikan sembako. Kegiatan ini dalam rangka peringatan HUT ke-75 TNI.

Pemberian bantuan sembako, lanjut Dandim, merupakan bentuk kedekatan jajaran TNI Kodim 0723 Klaten dengan warga terpencil di Dukuh Girpasang.

Walau nilai sembako tidak seberapa, tetapi ada pesan moral bahwa warga Girpasang yang terpencil itu tidak sendiri. Artinya, ada TNI yang setiap waktu siap membantu warga dukuh ini.

"Karena itu, warga Girpasang jangan segan meminta bantuan ke TNI, baik  melalui Koramil maupun Kodim Klaten. TNI pasti akan membantu semaksimal mungkin," ujar Dandim Joni Eko Prasetyo.

Sementara itu, Kepala Desa Tegalmulyo Sutarno mengapresiasi dan menyambut gembira kunjungan Dandim 0723 Klaten beserta jajarannya ke Girpasang untuk memberikan bantuan sembako.

Girpasang merupakan dukuh terisolasi di lereng Gunung Merapi, Desa Tegalmulyo. Untuk menuju dukuh itu hanya bisa dengan jalan kaki. Sebab, tidak ada akses jalan untuk kendaraan.

"Hanya ada jalan setapak berliku dan naik turun sekitar 1.280 anak tangga untuk bisa menuju Dukuh Girpasang. Itu pun harus ekstra hati-hati karena berjalan di sisi jurang," ujarnya.

Saat ini, Dukuh Girpasang yang berjarak 4 kilometer dari puncak Gunung Merapi dihuni 35 jiwa atau 12 kepala keluarga. Mereka pernah  akan direlokasi ke daerah lain, tapi menolak.

Salah satu warga Girpasang, Padmosukarjo, 70, selaku sesepuh atau yang dituakan di dukuh itu kepada awak media menyatakan senang mendapat sembako bantuan dari Kodim 0723 Klaten.

"Bantuan sembako ini sangat bermanfaat untuk meringankan beban hidup bagi warga Girpasang. Warga dukuh ini bercocok tanam palawija, seperti jagung dan kacang tanah," jelasnya.

Kegiatan bakti sosial di Girpasang, dihadiri Danramil Kemalang Kapten (Inf)  Masidi, Kapolsek Kemalang AK Edy Prasetyo, dan Persit KCK Cabang XLIV Kodim 0723 Klaten. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya