Headline

KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.

Pelaksanaan KBM Tatap Muka di Jabar Diserahkan ke Sekolah

Depi Gunawan
28/8/2020 14:45
Pelaksanaan KBM Tatap Muka di Jabar Diserahkan ke Sekolah
Kegiatan belajar mengajar tatap muka di Jawa Barat diserahkan kepada kesiapan sekolah masing-masing.(Antara)

WAKIL Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum menegaskan wilayahnya telah siap menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka pada masa pandemi Covid-19. Namun, soal kapan waktunya diserahkan kepada pihak sekolah.

"Kalau Jabar sudah siap karena sudah digembor-gemborkan sejak awal. Namun, seluruhnya dikembalikan lagi kepada pihak sekolah, baik kesiapan, termasuk kesepakatan dengan orang tua serta komite sekolah, meskipun secara Operasional Prosedur (SOP) sudah dianggap matang," kata Uu di Cimahi, Jumat (28/8).

Jika nanti sudah dibuka, Uu mengatakan, pelaksanaan KBM tatap muka akan mendapat bantuan pengawasan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Dirinya berharap orang tua bisa bantu menyampaikan pengertian kepada anak-anaknya agar selalu menerapkan protokol kesehatan.

"Kami juga berharap semua lapisan masyarakat bisa membantu suksesnya proses belajar tatap muka di Jabar. Karena bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi semuanya," ujarnya.

Di lain pihak, Pemkot Cimahi tidak mau gegabah dalam membuka kembali KBMtatap muka di sekolah. Apalagi pandemi korona masih belum berakhir.

"Kami tidak mau coba-coba. Membuka kegiatan di sekolah secepatnya bukan solusi, jangan sampai tidak dipersiapkan secara matang," ucap Wali Kota Cimahi, Ajay M Priatna.

Menurut dia, selain para lansia, siswa sekolah juga masih rawan terpapar virus korona. Apalagi bagi anak tingkat sekolah dasar (SD) yang memang agak sulit diatur." Lihat masker temannya lebih bagus, mereka lalu saling bertukar. Agak sulit juga diatur kalau anak-anak harus pakai masker terus," tuturnya.

Bahkan, dirinya memilih opsi membuka kegiatan belajar di sekolah pada awal tahun depan atau semester II tahun ajaran 2020-2021. Namun, sebagai persiapan menggelar tatap muka di sekolah, pihaknya telah melakukan upaya dengan pemeriksaan kesehatan kepada para tenaga pendidik.

"Tenaga pendidik khususnya guru akan dilakukan tes Covid-19 baik secara swab maupun rapid yang akan berjalan hingga awal September mendatang. Langkah ini bagian dari persiapan menuju ke sana (tatap muka), tapi kalau KBM tatap muka dalam waktu dekat, lebih baik ditunda dulu," tegasnya. (OL-13)

Baca Juga: Wagub Bantah DKI Defisit Tenaga Medis tapi Buka Lowongan Nakes

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya