Headline

Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.

Dukungan untuk Bobby Menguat Lagi

YP/WJ/BB/N-3
22/8/2020 05:49
Dukungan untuk Bobby Menguat Lagi
Bobby Nasution(ANTARA Foto/Septianda Perdana)

DUKUNGAN PDI Perjuangan untuk pasangan Bobby Afif Nasution-Aulia Rahman untuk maju pada Pilkada Kota Medan sempat mengguncang kader mereka. Akhyar Nasution, Wakil Ketua PDIP Sumatra Utara, menyatakan mundur dari jabatannya sekaligus dari anggota partai.

Langkah Pelaksana Tugas Wali Kota Medan itu juga diikuti sejumlah kader yang mendukungnya. Akhyar yang tersisih dari pencalonan maju dengan dukungan dari Partai Demokrat. Guncangan inilah yang coba diredam oleh sejumlah kader PDIP yang masih setia. Kemarin, 14 pimpinan anak cabang partai berlambang kepala banteng itu menyatakan tetap solid mendukung pencalonan menantu Presiden Joko Widodo itu.

“Kami sudah datang ke kantor PDIP Sumatra Utara dan menyatakan siap memenangkan pasangan Bobby-Aulia. Kami, 14 PAC ini mewakili teman-teman PAC lain,” kata juru bicara kelompok ini, Feber Welly Silalahi yang juga Ketua PAC PDIP Medan Barat.

Tekad yang sama juga dilontarkan Ketua PAC Medan Sunggal Johanes Hutagalung. “Secara organisasi, pengurus PAC tidak pernah menyatakan dukungan terhadap bakal calon mana pun. Namun, setelah DPP mengeluarkan keputusan, seluruh jajaran PAC di Medan mendukung pasangan Bobby-Aulia.”

Anak Presiden, Gibran Rakabuming Raka, yang berpasangan dengan Teguh Prakoso pada Pilkada Surakarta, Jawa Tengah, dipastikan tidak akan melawan kotak kosong. Kemarin, Komisi Pemilihan Umum Surakarta menyatakan pasangan independen Bagyo Wahyono-FX Supardjo sah mendaftar sebagai kandidat resmi. Hasil rekapitulasi dukungan untuk mereka mencapai 38.831 orang, atau lebih dari syarat minimal 35.870 dukungan.

Bagyo Wahyono yang berprofesi sebagai tukang jahit langsung sesumbar akan memberi perlawanan berarti bagi Gibran-Teguh. “Kami yakin bisa meraih suara hingga 81%,” ungkapnya.

Tim, lanjutnya, sudah memetakan kekuatan. “Angka 81% itu realistis karena merupakan suara rakyat kecil di Solo. Yang kami hadapi itu kan koalisi besar partai yang dipimpin PDIP. Rakyat kecil yang akan menang,” tandas Bagyo.

Di Cianjur, Jawa Barat, bakal calon perseorangan Muhammad Toha-Ade Sobari dinyatakan memenuhi syarat mendaftarkan diri. Mereka akan mencoba peruntungan bersaing dengan petahana Herman Suherman yang didukung koalisi partai. (YP/WJ/BB/N-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya