Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

DIY Fokus Pada Kualitas Pariwisata

Ardi Teristi
24/7/2020 17:35
DIY Fokus Pada Kualitas Pariwisata
Wisatawan mengunjungi Kompleks Taman Wisata Candi Keraton Ratu Boko di Prambanan, Sleman (3/7/2020)(Antara/Hendra Nurdiyansyah)

Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) fokus pada pengembangan kualitas pariwisata untuk mendorong pertumbuhan ekonomi pada masa pandemi covid-19.

"Quality tourism yang kita fokuskan saat ini hingga pertengahan 2021. Bukan quantity. Artinya, wisatawan minat khusus, keluarga, dan lokal yang kita fokuskan. Bukan yang rombongan dalam jumlah banyak," kata Tri Saktiana, Asisten Perekonomian Setda DIY, Jumat (24/7).

Ia meminta masyarakat luar DIY yang ingin berwisata secara rombongan ke DIY agar menahan diri dulu. Pasalnya, wisatawan dalam jumlah banyak meningkatkan risiko terjadinya penularan covid-19.

Baca juga: Kalau Mau ke Bali saat Pandemi Covid, Ini Syaratnya

Terkait adanya wisatawan yang menggunakan bus untuk berwisata ke Jogja, pihaknya akan berkoordinasi dengan kepala daerah. Kalaupun ada wisatawan yang menggunakan bus, ia peminta kapasitas penumpangnya dibatasi. "Jangan sampai penuh agar bisa menerapkan jaga jarak," tandasnya.

Tri menegaskan prinsip penanganan covid-19 di DIY tidak ada dikotomi antara kesehatan dan ekonomi. Menurut Tri, keduanya harus berjalan.

"Pada masa adaptasi kebiasaan baru, lokomotifnya adalah kesehatan. Dengan sektor kesehatan berjalan baik, sektor yang lain seperti ekonomi dan pendidikan juga dapat berjalan dengan baik juga," imbuhnya.

Pemda DIY telah kembali menjalankan sektor pariwisata secara terbatas karena sektor ini merupakan jangkar bagi perekonomian di DIY. Pihaknya pun, kata Tri, sudah menata objek-objek wisata, mulai dari infrastruktur, peningkatan kapasitas SDM, dan manajemen. "Agar mengadopsi protokol kesehatan," pungkasnya. (OL-14)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik