Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 dibubarkan Presiden Joko Widodo. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) juga membubarkan GTPP Malut. Sebagai gantinya, Pemprov Malut membentuk Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi.
Selain membubarkan GTPP Malut, Pemprov Malut berencana memindahkan lokasi karantina pasien positif covid-19 ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sofifi pada Agustus mendatang.
Sekretaris Daerah Pemprov Malut, Samsuddin A Kadir mengatakan masalah covid-19 tetap ditangani kendati tidak ada GTPP covid-19.
Terkait pemindahan lokasi karantina ke Sofifi, kata Samsuddin, itu harus dilakukan. "Karena Rumah Sakit sudah selesai dikerjakan akhir bulan Agustus," sambungnya.
Baca juga: Naik Angkot di Sikka Tanpa Protokol Kesehatan
"Dengan Perpres ini, kami akan berencana membentuk satgas dan membubarkan gugus, lalu membentuk komite. Di bawah Komite ada satgas ekonomi dan satgas penanganan covid-19. Kami akan sesuaikan dengan pusat, tapi pasti ada petunjuk komposisi komite," jelas Samsuddin.
Dia menambahkan bahwa RSUD Sofifi lokasinya berdekatan dengan Kantor Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Maluku Utara. "Kantor tersebut sementara ini belum digunakan, sehingga dijadikan tempat karantina. Ada 40 kamar," jelas Samsuddin.
Ada pun, kata Samsuddin, pihaknya menyiapkan 100 kamar di lokasi karantina di Sofifi. "Tetapi saat ini kami masih fokus dengan karantina mandiri," tukasnya.
Lalu, untuk pemeriksaan laboratorium, imbuhnya, tetap dilaksanakan di RSUD Chasan Boesoirie. Namun, TCM bisa jadi dialihkan ke RSUD Sofifi.
"Kami sekarang kan punya PCR dan TCM. Mungkin saja TCM bisa dipasang di RSUD Sofifi agar pemeriksaan bisa dilakukan langsung di Sofifi, tapi teknisnya diatur kemudian hari. Intinya, kami akan mendorong lokasi karantina ke Sofifi," pungkasnya. (OL-14)
Kerja sama biosekuriti yang kuat tidak hanya membantu melindungi masing-masing negara, tetapi juga kesehatan, stabilitas, dan ketahanan seluruh kawasan.
Sistem ini melibatkan koordinasi antara maskapai penerbangan, operator kapal, pengelola pelabuhan, bandara, fasilitas kesehatan, dan dinas kesehatan.
Anak-anak yang menderita ketiga penyakit (mumps, HFMD dan varicella) harus tidak boleh masuk sekolah, harus diam di rumah karantina, isolasi, physical distancing.
KETUM IDI Mohammad Adib Khumaidi mengatakan untuk mencegah perluasan penyakit menular di lingkungan sekolah seperti gondong dan cacar air, karantina dapat dilakukan.
Badan Karantina Indonesia (BKI) akan membentuk sistem karantina terpadu melibatkan tiga negara Indonesia, Malaysia dan Brunei yang disebut Borneo Quarantine Sistem.
Selama masa karantina, peserta akan dibekali dengan pelatihan intensif dan berbagai tantangan untuk mengasah kemampuan mereka..
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved