Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Patroli Covid di Pasar Tradisional Temanggung Digencarkan

Tosiani
02/7/2020 14:25
Patroli Covid di Pasar Tradisional Temanggung Digencarkan
Pasar Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah(Antara)

SEJUMLAH petugas dari dinas pasar Kabupaten Temanggung, dikerahkan untuk berkeliling sekitar pasar guna mengingatkan para pedagang dan pengunjung mengenakan masker dan tetap menjaga protokol kesehatan. Hal ini agar virus korona tidak kembali menyebar di pasar yang telah kembali ramai.

Staf Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Pasar Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, Singgih Wijayanto, mengatakan, pihaknya telah mengerahkan enam orang petugas keamanan untuk berkeliling dan melakukan patroli kesehatan pada siang hari.

Selain enam orang itu, kata Singgih, pihaknya juga memberikan tambahan tugas pada petugaa retribusi yang berjumlah lima orang. Selain menarik retribusi, petugas diwajibkan mengingatkan pengunjung agar memakai masker.

"Untuk Satpam yang piket  siang tiap hari ada enam Orang. Mereka berkeliling, melakukan patroli. Juga dari petugas restribusi ada lima orang, sambil ngarcisi mengingatkan pengunjung yang tidak memakai masker," terang Singgih, Kamis (2/7).

Setiap pagi, lanjut Singgih, pihaknya berinisiatif menyiarkan petunjuk protokol kesehatan seperti pemakaian masker dan pentingnya menjaga jarak melalui pengeras suara. Siaran itu juga diputar berulang-ulang selang beberapa jam kemudian. Tujuannya agar pedagang dan pengunjung selalu ingat menjaga kesehatannya.

Pihak UPT juga berupaya melakukan penyemprotan disinfektan di area pasar sepekan sekali setiap hari Minggu. Sedangkan pada setiap Sabtu sore selalu
dilakukan penyemprotan disinfektan secara mandiri oleh sekitar 10 orang
anggota paguyuban pedagang pasar.

"Saya juga sering ikut memantau ke pasar, memastikan pedagang dan pengunjung disipli  melaksanakan protokol kesehatan,"katanya

Upaya pencegahan penyebaran Covid-19 lainnya dilakukan secara mandiri oleh pedagang dengan memasang pembatas menggunakan plastik transparan. Para pedagang juga tertib menggunakan hand sanitizer dan mengenakan masker. Sejauh ini pedagang terpantau masih disiplin. Hanya saja banyak pengunjung yang masih kerap lupa mengenakan masker.

"Para pedagang juga memasang pembatas dengan plastik transparan. Alhamdulillah untuk pedagang masih tertib dan disiplin. Kalau pengunjung ada yang sering lupa tapi prosentasenya kecil. Tapi ya, tetap kita ingatkan,"katanya.

Hal yang sama juga dilakukan pengelola Pasar Kaloran. Pedagang dan pengunjung terus diingatkan untuk menggunakan masker dan wajib mencuci tangan. Pihak pengelola pasar telah menyiapkan tiga lokasi tempat cuci tangan di pintu masuk dan keluar pasar.

"Protokol kesehatan masih berjalan seperti kemarin-kemarin. Masuk pasar wajib memakai masker, wajib cuci tangan di tiga lokasi pintu masuk/ keluar. Kami menyampaikan himbauan agar pedagang dan pengunjung menjaga jarak aman,"katanya. (OL-13)

Baca Juga: Tanpa Masker Dilarang Masuk Pasar di Temanggung



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya